Tribun Bandar Lampung
Warga Bandar Lampung Belum Manfaatkan Mesin Anjungan Dukcapil Mandiri
Warga di Bandar Lampung belum manfaatkan secara maksimal mesin Anjungan Dukcapil Mandiri atau mesin ADM yang sudah disediakan.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Noval Andriansyah
"Hanya hitungan menit sudah jadi berkasnya," ujar A Zainuddin.
Zainuddin menjelaskan, dalam menggunakan mesin ADM, warga harus menghubungkannya dengan ponsel pintar berbasis Android.
"Karena proses registrasi untuk mendapatkan pin menggunakan Android."
"Nanti ada petugas operator yang kami siapkan untuk mengecek kelengkapan berkasnya sebelum diberikan pin dari NIK dan nama yang bersangkutan," jelas Zainuddin.
Masyarakat juga akan mendapatkan akses untuk melakukan tanda tangan elektronik (TTE) di berkas kependudukan yang hendak dicetak.
Namun, Zainuddin mengingatkan, warga harus memenuhi persyaratannya terlebih dahulu sebelum menggunakan mesin ADM.
Di mana, berkas kependudukanya lengkap dan telah melaksanakan perekaman e-KTP, menjadi bukti validasi data.
"Jadi misal mau mengubah KK (kartu keluarga), untuk memasukkan data anak, pastikan dulu syarat-syarat untuk memasukkan data baru ke KK lengkap dan dibawa ke Disdukcapil," ujar A Zainuddin.
Selain itu, untuk memperbaiki atau mencetak berkas kependudukan ini, tidak boleh diwakilkan ke orang lain, melainkan harus kepala keluarga langsung.
Diketahui, mesin ADM tersebut diletakkan di pelataran kantor Disdukcapil Bandar Lampung.
Warga bisa melakukan pencetakan beragam dokumen kependudukan dalam hitungan menit.
Di antaranya, cetak e-KTP, KK, KIA (Kartu Identitas Anak), akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan hingga akta perceraian.
Baca juga: Pengakuan Pria yang Digigit Buaya Saat Berenang di Pantai hingga Terseret 20 Meter
Baca juga: Pria di Balikpapan Nekat Arungi Lautan hanya Pakai Galon Kosong Menuju Pulau Jawa
(Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)