Kasus Corona di Lampung
Nakes di Lampung Mulai Terima SMS Vaksin Covid-19
Di Lampung, sudah ada sejumlah nakes yang menerima SMS berisi pemberitahuan vaksinasi.
Dalam SMS itu, tertera keterangan, "Anda calon penerima Vaksin COVID-19. Vaksin yang aman & efektif melindungi anda & keluarga".
Dalam SMS itu juga tertulis nama Novita, berikut gelar dan nomor induk kependudukan (NIK) dari kartu tanda penduduk (KTP).
Namun, SMS tersebut tidak menyertakan keterangan soal waktu pemberian vaksin. Novita masih menunggu pemberitahuan selanjutnya.
"Cuma, pelaksanaannya belum tahu kapan. Kabarnya sesegera mungkin," ujarnya.
Cek PeduliLindungi
Selain lewat SMS serentak, sosialisasi pemerintah terkait pemberian vaksin Covid-19 juga dilakukan melalui aplikasi ponsel pintar dan situs.
Para calon penerima vaksin bisa mengecek di aplikasi PeduliLindungi atau situs pedulilindungi.id.
Pantauan Tribunlampung.co.id di laman pedulilindungi.id, Sabtu, calon penerima vaksin khususnya kalangan yang diprioritaskan seperti nakes bisa memasukkan NIK dari KTP pada kolom yang tersedia.
Wartawan Tribunlampung.co.id sempat mencoba memasukkan NIK dari KTP serta kode yang diminta.
Hasilnya, terdapat keterangan NIK yang dimaksud belum termasuk sebagai penerima vaksin gratis Covid-19 pada periode ini.
Butuh 3,5 Tahun
Di Jakarta, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkap proses vaksinasi Covid-19 di Indonesia membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Setidaknya diperlukan 3,5 tahun untuk melakukan vaksinasi Covid-19 kepada seluruh penduduk Indonesia.
"Kira-kira butuh waktu 3,5 tahun untuk vaksinasi semuanya," kata Budi dalam keterangan yang dilansir di laman kemkes.go.id.
Perkiraan waktu 3,5 tahun itu berdasarkan kalkulasi jumlah penduduk Indonesia yang menjadi sasaran vaksinasi.