Lampung Tengah

Meteor Jatuh di Lampung Tengah, Ada Kilatan Cahaya di Langit dan Dentuman Mirip Ban Pecah

Dentuman keras yang didengar warga Tanggamus seperti ban pecah. Warga Lampung Tengah bahkan menyaksikan ada kilatan cahaya di langit.

Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam
Kepala Dusun V Edi Kurniawan memegang batu diduga meteor, Jumat (29/1/2021). Dentuman keras yang didengar warga Tanggamus seperti ban pecah. Warga Lampung Tengah bahkan menyaksikan ada kilatan cahaya di langit. 

"Dari malam itu, sampai subuh, sampai tadi pukul 10.00 WIB, banyak warga yang berdatangan ingin melihat batu itu. Tapi saya sudah berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa, supaya batu disimpan terlebih dahulu supaya tidak menimbulkan kerumuman warga," kata Edi Kurniawan.

Edi Kurniawan mengatakan, bongkahan batu diduga meteor itu berwarna hitam kehijauan di bagian dalamnya.

Sementara teksturnya keras dan berbeda dengan tekstur batu pada umumnya.

"Batunya sekitaran kepala tangan orang dewasa, bentuknya tidak utuh, sudah seperti bongkahan gitu. Kalau beratnya ditimbang lebih kurang 2,3 kilogram," jelas Edi Kurniawan.

Pengamatan di lokasi, dari lokasi jatuhnya batu diduga meteor di rumah Mujilah, tampak bagian tanah membentuk lubang dengan diameter 5 cm dan kedalaman 5 cm.

Oleh pemilik rumah, lokasi tempat jatuhnya bongkahan batu dikelilingi oleh pagar kecil yang dibuat dari batang dan bambu diikat tali.

Tampak di bagian dinding rumah Mujilah yang dilapisi batu bata seperti terbentur benda keras.

Sementara sebagian genting rumah tampak merosot dan jatuh.

Sontak, berita jatuhnya bongkahan batu diduga meteor itu menjadi tontonan sejumlah masyarakat yang datang dari Kampung Astomulyo ataupun dari kecamatan lainnya di Lampung Tengah.

Dua kali dentuman keras di Tanggamus

Itera memastikan batu asing yang menghantam rumah di Desa Astomulyo, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah merupakan pecahan meteorit.
Itera memastikan batu asing yang menghantam rumah di Desa Astomulyo, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah merupakan pecahan meteorit. (Dok Itera)

Warga Tanggamus dikagetkan suara dentuman keras sebanyak dua kali pada Kamis (28/1/2021) sekitar pukul 22.10 WIB. 

Jenis suara seperti dentuman, layaknya ban pecah, atau guntur terdengar hingga radius puluhan kilometer.

Jarak antar suara dentuman pertama dan kedua sekitar dua menit. 

"Suaranya keras, sampai kaca-kaca bergetar, tapi tidak terasa apa-apa. Jadi getaran itu dari suara itu," kata Imam, warga Kecamatan Gisting. 

FAKTA Baru, Warga Dengar Dentuman Keras di Lokasi Rumah Amblas di Citraland Bandar Lampung

Warga Bali Geger Dengar Suara Dentuman Keras, Ada Meteor Jatuh?

Suara tersebut ternyata terdengar dimana-mana, mulai dari Gisting, Talang Padang, Ulu Belu, sampai Kota Agung. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved