Sriwijaya Air SJ182 Hilang Kontak

Peti Jenazah Arneta dan 3 Anaknya Disambut Tangis Histeris Keluarga di Nias Utara

Empat jenazah ibu dan tiga anaknya korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 disambut isak tangis histeris keluarga di Nias Utara

(KOMPAS.com/HENDRIK YANTO HALAWA)
Empat peti jenazah korban Pesawat Siriwjaya Air SJ 182 tiba di rumah duka di Desa Siofabanua, Kecamatan Tuhemberua, Kabupaten Nias Utara, Provinsi Sumatera Utara, Jumat (29/1/2021) siang. 

"Tadi terakhir kontak saya setengah dua siang tadi, mereka sudah di bandara (Soekarno Hatta) makanya saya tunggu-tunggu, paling kan satu jam sudah sampai, tapi ditunggu tidak datang, ditelepon tidah aktif," kata dia melansir Tribun Pontianak.

Tangis Yaman pecah, ketika mengetahui musibah tersebut. "Istri saya lalu tiga anak saya jadi penumpang.

Saya bekerja setahun lebih di sini, mereka mau ke sini mau liburan," tuturnya pilu.

Baca juga: Agesti Ayu Anak yang Penjarakan Ibu Kandung di Demak: Memaafkan Tapi Tak Mau Cabut Laporan

Baca juga: Gondol Celana Dalam dan Uang di Brankas, Maling Bobol Minimarket di Bandar Lampung

Dalam kepasrahan, Yaman sangat berharap istri dan anak-anaknya segera ditemukan.  Sumber: Kompas.com, Tribun Pontianak

Artikel ini telah tayang di kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved