Bandar Lampung

ISPI Lampung Akan Kawal Peternak Hasilkan Hewan Ternak Berkualitas

Pendampingan peternak untuk meminimalisir atas kehawatiran kualitas dari terbalik itu menurun hingga inbreading. 

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Bayu
Pelantikan pengurus wilayah. ISPI Lampung Akan Kawal Peternak Hasilkan Hewan Ternak Berkualitas 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Perkumpulan Insinyur dan Sarjana Peternakan Indonesia (ISPI) Provinsi Lampung menetapkan Aris Susanto sebagai ketua ISPI Lampung untuk masa bakti 2026.

Bertempat di Aula Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Faperta Unila), Rabu (10/3/2021) dilangsungkan pelantikan dan dihadiri oleh Ketua ISPI pusat Didik Purwanto. 

Aris mengatakan adanya pelantikan ini menjadi momentum untuk mengawal peternak di Lampung hasilkan hewan ternak yang berkualitas. 

"Kita akan kawal peternak ini demi menghasilkan komoditi hewani yang berkualitas demi mendukung Lampung sebagai lumbung ternak," kata Aris.

Baca juga: Diskes Lampung Fasilitasi Awak Media di Lingkungan Pemprov Disuntik Vaksin Covid-19

Baca juga: Pemprov Lampung Targetkan Secepatnya Bangun TPA Sampah Regional

Nantinya para anggota ISPI Lampung ini juga menjadi andalan untuk memprioritaskan pelestarian plasma nuftah.

Serta kerjasama juga dengan Unila, UTB dan Polinela ini juga untuk pengabdian kepada masyarakat. 

Pendampingan peternak untuk meminimalisir atas kehawatiran kualitas dari terbalik itu menurun hingga inbreading. 

Kehadiran ISPI ini untuk mendampingi masyarakat sehingga tak ada inbreading dan utamanya pengabdian kepada masyarakat. 

Oleh karena itu ISPI Lampung bekerjasama dengan jurusan peternakan di 3 perguruan tinggi yakni Unila, UTB dan Polinela. 

"Kita memahami bahwa melahirkan sarjana baru dan berperan aktif untuk membantu masyarakat," kata Aris.

Ada juga MoU dengan PPN pintar ada adanya gagasan membuat kampung layer (ayam petelur). 

Komoditi ternak yakni kambing saburai sudah terkenal mengantarkan penyuluhan kambing tersebut ke tingkat nasional. 

Kedepan akan adanya ISPI shop yang menjual produk peternakan mulai dari telor ayam hingga daging sapi ini untuk kebutuhan masyarakat. 

Didik Purwanto, Ketua ISPI Pusat mengatakan bahwa ISPI Lampung ini merupakan barometer tentang kebutuhan ternak nasional.

Karena Lampung sebagai provinsi pendukung untuk ketahanan pangan Indonesia.

"Apalagi Lampung ini akan dijadikan lumbung ternak dan pangan nasional kami sangat mensupport, " kata Didik

Maka dari itu sarjana peternakan punya peran yang sangat signifikan untuk jadi provinsi yang support pangan nasional.

Sekdaprov Lampung Fahrizal Darminto mengatakan dengan segala potensi yang dimiliki oleh Provinsi Lampung diharapkan ISPI dapat memperkuat pencapaian visi Gubernur Arinal.

Yakni membangun kekuatan ekonomi masyarakat berbasis pertanian dan wilayah perdesaan yang seimbang dengan wilayah perkotaan. 

Fahrizal mendorong ISPI bersinergi dan bekolaborasi bersama stakeholder terkait agar dapat menjadikan Lampung tetap sebagai Lumbung Ternak dan Lokomotif Pembangunan Pertanian di Indonesia.

"Pelantikan ini saran koordinasi dan konsultasi untuk sinkronisasi kebijakan, program dan kegiatan subsektor peternakan," kata Fahrizal.

Dengan harapan ISPI agar dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan di pusat dan daerah dalam ruang lingkup pencapaian Sasaran Strategis Nasional.

Fahrizal menilai di masa Pandemi Covid-19 ini semua merasakan dampaknya, baik dari efisiensi anggaran maupun pengurangan kegiatan.

“Dengan demikian setelah adanya kegiatan ini, diharapkan program pembangunan bidang peternakan dapat diarahkan untuk program yang benar-benar strategis serta terfokus pada peningkatan produksi dan lokasi dengan pendekatan kawasan sehingga dapat memberikan manfaat,” Kata Fahrizal.

( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra ) 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved