Liga Inggris

Jose Mourinho Dipecat Klub Yakin 'Sihir Special One' Sudah Memudar di Tottenham

Jose Mourinho akhirnya dipecat sebagai pelatih Tottenham Hotpsurs. Mourinho berada dalam posisi yang lebih buruk karena keajaiban Special One memudar

Penulis: Romi Rinando | Editor: Reni Ravita
Reuters
Jose Mourinho kembali ke rumah untuk membongkar semua barang miliknya usai dipecat sebagai Manager Tottenham Hotpsurs (Reuters) 

Mourinho menghabiskan satu tahun tanpa pekerjaan setelah meninggalkan Manchester United pada 2018 sebelum mengambil alih di Tottenham. 

Ia di Spurs menggantikan Mauricio Pochettino 12 bulan kemudian.  Pria berusia 58 tahun itu terlihat kembali ke rumahnya di London barat pada Senin sore untuk membongkar semua barang dari kantornya, termasuk sejumlah foto yang menampilkan beberapa momen terpenting dalam karirnya.

Ditanya Sky Sports apakah dia ingin mengatakan sesuatu, Mourinho menjawab, 'Foto yang bagus' saat dia mengangkat tinggi-tinggi salah satu foto berbingkai, sebelum menambahkan: 'Tidak, tidak. Terima kasih banyak. Saya tidak akan berbicara.

"Anda kenal saya, Anda tahu bahwa saya tidak akan mengatakan apa-apa." Namun, dia sedikit lebih banyak bicara tentang masa depannya dan bersikeras bahwa dia memang ingin kembali ke manajemen lebih cepat daripada nanti.

Jose Mourinho Tak Peduli Kritikan Bintang Man United Paul Pogba Tentang Gaya Manajemennya
Jose Mourinho (sportsmole)

Ditanya apakah dia akan istirahat, Mourinho menggelengkan kepalanya dan menjawab: 'Tidak. Tidak dibutuhkan. Tidak perlu [untuk] istirahat dan tidak perlu [mengisi ulang] baterai.

"Ditanya kembali apakah dia ingin kembali ke sepak bola secepat mungkin, Mourinho tersenyum dan berkata:" Saya selalu di sepakbola. "Mourinho menegaskan baterainya begitu.

Berbicara tentang pemecatan Mourinho, ketua Tottenham Daniel Levy berkata: 'Jose dan staf pelatihnya telah bersama kami melalui beberapa masa yang paling menantang sebagai sebuah klub.

'Jose adalah seorang profesional sejati yang menunjukkan ketahanan luar biasa selama pandemi.

Secara pribadi, saya senang bekerja dengannya dan menyesal bahwa banyak hal tidak berjalan seperti yang kami berdua bayangkan.

'Dia akan selalu diterima di sini dan kami ingin berterima kasih padanya dan staf pelatihnya atas kontribusinya.' (*)

(tribunlampung.co.id/bungimor)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved