Dihantam Pandemi, Jemaah Salat Tarawih Masjid Jami Al-Ishlah Turun 60 Persen
Berada dalam situasi pandemi dan bulan Ramadan, Rizal selaku pengurus Masjid Jami Al-Ishlah mengungkapkan, aktivitas beribadah berjalan normal.
Penulis: Kiki Novilia | Editor: Heribertus Sulis
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Berada dalam situasi pandemi dan bulan Ramadan, Rizal selaku pengurus Masjid Jami Al-Ishlah mengungkapkan, aktivitas beribadah berjalan normal.
Terlihat dari pelaksanaan salat Jumat dan tarawih.
Hanya saja, jemaah yang hadir berkurang hingga 60 persen.
"Biasanya solat tarawih sampai ke luar, sekarang sudah turun," ucapnya kepada Tribunlampungwiki.com, Jumat, 16 April 2021.
Penurunan tersebut ia katakan karena banyak yang lebih memilih beribadah di rumah.
Meski begitu, pihaknya tetap menyediakan sedemikian rupa protokol kesehatan.
Mulai dari menyediakan tempat cuci tangan, handsanitizer, dan penyemprotan desinfektan, serta mewajibkan para jamaahnya menggunakan masker selama beribadah.
Terkhusus untuk pengaturan jarak, sejauh ini belum ada tindakan khusus yang dilakukan.
Jarak antar jemaah satu sama lain masih dipisahkan dari garis sajadah.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/masjid-al-ishlah-1.jpg)