Ramadan 2021

Doa Malam Lailatul Qadar atau Malam Seribu Bulan, Dilengkapi Latin dan Artinya

Berikut ini merupakan doa malam Lailatul Qadar atau malam seribu bulan:

Penulis: Reni Fitriani | Editor: Reny Fitriani
Kolase Tribun Style
Ilustrasi - Doa Malam Lailatul Qadar atau Malam Seribu Bulan, Dilengkapi Latin dan Artinya 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Ada satu malam yang ditunggu-tunggu saat Ramadan yakni malam Lailatul Qadar. 

Pada malam Lailatul Qadar atau malam seribu bulan, sebaiknya umat Islam memperbanyak ibadah. 

Salah satunya dengan memanjatkan doa malam Laitul Qadar. 

Berikut ini merupakan doa malam Lailatul Qadar atau malam seribu bulan:

Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu’anni.

Artinya:

Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf dan mencintai orang yang meminta maaf, karenanya maafkanlah aku.

Penjelasan mengenai malam Lailatul Qadar sudah tertulis dalam Surat Al-Qadr:

إِنَّآ أَنزَلْنَٰهُ فِى لَيْلَةِ ٱلْقَدْرِ

innā anzalnāhu fī lailatil-qadr

Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan.

وَمَآ أَدْرَىٰكَ مَا لَيْلَةُ ٱلْقَدْرِ

wa mā adrāka mā lailatul-qadr

Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?

لَيْلَةُ ٱلْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ

lailatul-qadri khairum min alfi syahr

Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.

تَنَزَّلُ ٱلْمَلَٰٓئِكَةُ وَٱلرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْر

tanazzalul-malā`ikatu war-rụḥu fīhā bi`i؟ni rabbihim, ming kulli amr

Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.

سَلَٰمٌ هِىَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ ٱلْفَجْرِ

salāmun hiya ḥattā maṭla'il-fajr

Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.

Ciri-ciri orang yang mendapatkan Lailatul Qadar

Seperti yang dikutip dari Tribunnews.com, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan & Kerjasama IAIN Surakarta, Dr. H. Syamsul Bakri, M.Ag memberikan penjelasan secara lebih detail makna dari Surat Al-Qadr dan juga ciri-ciri seseorang mendapatkan Lailatul Qadar.

Makna yang terkandung dalam ayat pertama, yaitu Al-Qur'an turun pada malam Qadr dan akan mengubah kehidupan umat manusia di masa mendatang.

Syamsul menjelaskan Alquran yang turun di Arab menjadikan Arab sebagai pusat peradaban di dunia.

"Kita tahu bahwa Arab, tanah Arab adalah tanah yang gersang, tanah yang tidak memunculkan hal-hal tentang kebudayaan. Tetapi sejak turunnya Al-Qur'an dalam waktu semalam, maka mengubah Arab menjadi pusat kebudayaan dan pusat peradaban dunia," jelas Syamsul.

Hal itu diartikan turunnya Al-Qur'an dapat mengubah peta dunia, membuat perubahan, dan mengubah peradaban masyarakat dunia.

Kemudian, dalam Surat Al-Qadr ayat kedua dapat dimaknai sebagai penentuan terhadap diri sendiri.

Siapapun yang menerima atau mendapatkan Lailatul Qadar maka akan terjadi perubahan yang luar biasa.

Pada ayat ketiga, memiliki arti malam Lailatul Qadr adalah malam yang lebih baik daripada malam seribu bulan.

Syamsul menjelaskan lebih detail mengenai arti malam lebih baik daripada seribu bulan.

"Ini artinya malam yang menentukan (malam Lailatul Qadar) itu lebih baik dari malam-malam lain yang direncanakan lebih dari seribu bulan," jelas Syamsul.

"Malam yang menentukan itu akan lebih berdampak perubahan, membawa kepada peradaban yang agung, membawa kepada kehidupan yang lebih baik, melebihi seribu bulan atau apa yang diupayakan," tambah Syamsul.

Ia mengatakan, dalam bahasa Indonesia atau ke-Jawa-an, Lailatul Qadar itu seperti pulung, atau seperti mendapatkan sesuatu yang luar biasa pada semalam.

Kemudian, dampak baik yang didapatkan oleh manusia akan sangat panjang.

Syamsul menerangkan malam Lailatul Qadar yakni malam yang menentukan kehidupan kita di masa mendatang, baik pola pikir, sikap mental, kehidupan keagamaan, kehidupan ekonomi, kehidupan sosial, dan sebagainya.

Manusia pasti akan mengalami perubahan kehidupan setelah mendapatkan Lailatul Qadar.

Selanjutnya, Syamsul menjelaskan arti secara detail pada ayat keempat Surat Al-Qadr.

"Ini artinya bahwa pada malam Lailatul Qadar itu malaikat hadir, arwah muqaddasah hadir, untuk membantu manusia untuk mengatasi problem-problemnya yang ada di dalam kehidupan itu," terang Syamsul.

Ia menambahkan, bagi mereka yang mendapatkan malam Lailatul Qadar akan mendapatkan pencerahan dan mendapatkan dunia baru setelah itu.

Sebagaimana Al-Qur'an mengubah bangsa Arab yang primitif, bangsa Arab yang bodoh, bangsa Arab yang jahiliyah menjadi bangsa Arab yang penuh kebudayaan.

Selain itu, Al-Qur'an menjadikan bangsa Arab menjadi bangsa yang ditiru oleh bangsa-bangsa lain.

Menjadi pusat kebudayaan dunia salah satunya adalah kebudayaan Arab.

Itu merupakan satu dari bagaiamana peran Al-Qur'an yang turun semalam mengubah masyarakat dunia.

Syamsul mengatakan akan ada banyak perubahan yang terjadi pada orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar.

"Begitu pula dengan orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar, maka ke depan ia akan mengalami perubahan signifikan perubahan revolusioner di dalam cara berpikir, sikap mental, dan di dalam seluruh kehidupannya," tutup Syamsul.

(Tribunnews.com/Yurika Nendri)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ciri-ciri Seseorang Mendapatkan Malam Lailatul Qadar beserta Doa Malam Seribu Bulan

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved