Berita Viral
VIRAL Pria di Bogor Todongkan Pistol ke Kurir, Gara-gara Tak Mau Bayar Paket COD
Sebuah video viral di media sosial, seorang pria di Bogor todongkan pistol, gegara menolak bayar paket COD yang sudah dibukanya.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sebuah video viral di media sosial, seorang pria di Bogor todongkan pistol, gegara menolak bayar paket COD yang sudah dibukanya.
Informasi yang dihimpun Tribun, peristiwa tersebut diduga terjadi di Desa Gunung Mulya, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Dalam video, terdengar cekcok mulut dalam bahasa Sunda antara konsumen dengan kurir Ninja Expres yang mengantar paket tersebut.
Konsumen mengatakan paket berupa sandal yang sampai kepadanya tidak sesuai dengan pesanan.
Ukuran sandal tidak tepat, kemudian warnanya juga tidak sesuai yang ia pesan.
Dalam video terlihat warna sandal yang datang kepadanya adalah warna cokelat.
Baca juga: Viral Suami Tusuk Istri Siri, Cemburu Lihat Korban Dibonceng Pria Lain
Saksikan, berita YouTube video viral di media sosial, seorang pria di Bogor todongkan pistol, gegara menolak bayar paket COD selengkapnya di sini.
Atas dasar itu, konsumen tersebut mengatakan tidak akan mau menerima paket dan tidak mau membayarnya.
Namun kurir meminta supaya paket tersebut dibayarkan, sebab sudah dibuka konsumen. Pengiriman barang ini menggunakan sistem COD (cash on delivery).
Pria penerima paket terlihat tidak terima dengan sikap dari kurir itu, yang disebut warganet bernama Yoga. “Kurir yang lain bisa," kata sang penerima paket tersebut.
Baca juga: Viral Video Pengurus Masjid di Bekasi Mengusir Jemaah yang Memakai Masker di Masjid
Kurir menjelaskan, jika semua kurir sama, dan mempersilakan pria itu menanyakan ke siapapun.
”Nggak bisa gitu Pak. Saya kan sebelumnya sudah bilang jangan dulu dibuka. Saya hanya mengantarkan Pak,” kata kurir tersebut.
Setelah perdebatan tersebut, pemesan barang pergi sekitar 10 detik, lalu datang menemui si kurir.
Di tangan kanannya pria tersebut tiba-tiba sudah terlihat sebuah benda mirip pistol.
Ia kemudian membentak-bentak kurir tersebut, membuat suara kurir terdengar jadi memelas.