Berita Terkini Nasional
Oknum Anggota TNI Tembak Warga hingga Tewas, Senjata Laras Panjang Diamankan
Oknum anggota TNI tembak warga hingga tewas di Kalimantan Selatan. Kasus warga ditembak oknum TNI tersebut terjadi di warung biliar.
Namun sebelum terjadi penembakan, beberapa orang pria datang ke warung tersebut dan sempat meminjam teko untuk wadah minuman.
Kabarnya terjadi cekcok hingga akhirnya korban ditembak beberapa kali.
Setelah itu, pelaku langsung melarikan diri bersama-temannya yang diduga ada tiga orang.
"Kurang jelas juga, informasinya karena pelaku mabuk dan marah akhirnya menembak korban," kata seorang warga sekitar.
Menurut warga lainnya, Utuh, dia mendengar suara cekcok, setelah itu mendengar sebuah letusan.
"Jadi dengarnya pas lagi tidur, pas keluar ada orang berteriak ayo kabur. Tapi saya juga tidak berani mendekat," katanya.
"Ya benar, korban alami dua tembakan di dalam tubuhnya yakni di paha dan perut," kata AKP H I Made Rasa.
Tanggapan Kodam
Kepala Penerangan Kodam VI/Mulawarman, Letkol Taufik Hanif, membeberkan kronologi kasus warga ditembak oknum TNI.
Menurut Taufik, dari keterangan yang dihimpun pihaknya, ada tiga orang oknum anggota TNI yang mendatangi warung biliar di Jalan Transmigrasi Kilo Meter 8, Desa Sari Gadung, Kecamatan Simpang Empat, Tanah Bumbu pada, Rabu (2/6/2021) dini hari.
Mereka adalah Pratu TA, Praka HRT dan Praka MS.
"Mereka datang menggunakan dua motor. Ketiganya tidak pakaian dinas," ujar Letkol Taufik Hanif dalam keterangan resminya yang diterima, Kamis (3/6/2021) malam.
Taufik mengatakan, ketiganya datang hampir pukul 03:00 Wita saat warung tersebut sudah mau tutup.
Mereka pun diminta untuk pulang oleh seorang pekerja warung berinisial R.
R merupakan istri korban yang kebetulan datang menjemput.