Rektor Itera Meninggal Dunia

Rektor Itera Meninggal Dunia, Sivitas Akademika Itera Lampung Kehilangan

Rektor Itera meninggal dunia, sivitas akademika Itera Lampung sangat kehilangan. Diketahui, Rektor Unila Prof Ofyar Z Tamin meninggal dunia pada Rabu.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Noval Andriansyah
Dokumentasi Itera Lampung
Ilustrasi. Rektor Itera meninggal dunia, sivitas akademika Itera Lampung sangat kehilangan. Diketahui, Rektor Unila Prof Ofyar Z Tamin meninggal dunia pada Rabu (9/6/2021), di Rumah Sakit CM Kencana Jakarta, sekira pukul 06.55 WIB. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Rektor Itera meninggal dunia, sivitas akademika Itera Lampung sangat kehilangan.

Diketahui, Rektor Unila Prof Ofyar Z Tamin meninggal dunia pada Rabu (9/6/2021), di Rumah Sakit CM Kencana Jakarta, sekira pukul 06.55 WIB.

Ofyar meninggal lantaran mengalami sakit komplikasi.

Kiprah Prof Ofyar dikenal sangat baik di dunia pendidikan termasuk di Itera Lampung.

Prof Ofyar yang juga alumni ITB itu termasuk orang pertama yang ikut merintis berdirinya Itera Lampung sebagai institut pendidikan sejak 2012 silam.

Baca juga: Rektor Itera Meninggal Dunia, Pernah Dirawat di RSUDAM karena Covid-19

Dia telah mendedikasikan dirinya untuk membesarkan Itera Lampung hingga tutup usia.

"Beliau luar biasa ya untuk Itera, hampir 99 persen hidupnya untuk Itera, dari 2012 beliau perintis pertama sampai sekarang."

"Bisa kita katakan hidupnya didedikasikan untuk Itera dan bersih memang murni membesarkan Itera seperti membesarkan anaknya sendiri dengan cinta, dengan hati."

"Kami sangat kehilangan beliau (Ofyar Z Tamin)," ujar Ketua Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan, Dr Rahayu Sulistyorini, Rabu.

Lebih lanjut Rahayu mengatakan, kiprah Prof Ofyar sangat baik.

Baca juga: Berita Duka, Rektor Itera Ofyar Z Tamin Meninggal Dunia di Jakarta

Prof Ofyar pernah menjabat Direktur Pascasarjana ITB.

Kemudian, beliau merupakan inisiator Forum Studi Transformasi antar Perguruan Tinggi (FSTPT) se-Indonesia.

"Beliau sudah banyak melahirkan S3 yang menjadi anak bimbingnya."

"Beliau ini kan dari ITB sejak S1 di ITB, kemudian S2  di Inggris."

"Di ITB itu aktif banget mengumpulkan forum yang bergerak di bidang transformasi."

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved