Berita Terkini Nasional
Kisah Tukang Becak Jualan Cilok hingga Punya 3 Apartemen dan 13 Rumah Kontrakan
Viral kisah tukang becak jadi penjual cilok kaya raya dari usahanya hingga punya 3 unit apartemen dan 13 rumah kontrakan.
Penulis: Wahyu Iskandar | Editor: Heribertus Sulis
2. Gencar pemasaran
Harsono memulai bisnis berjualan ciloknya hanya dengan modal awal Rp20.000.
"Modal awal dulu paling hanya Rp20.000," ujar Harsono, Sabtu (19/6/2021).
Tapi dia memasarkan produknya ke berbagai tempat.
Disebutkan bahwa dia berangkat berjualan cilok keliling mulai pukul 06.30 WIB.
"Berangkat pagi, pulangnya habis isya," ucapnya.
Targetnya adalah tempat keramaian seperti sekolah, perkantoran, dan lainnya.
Namun, meski sudah berpeluh keringat, cilok Harsono tak pernah terjual habis.
Penghasilannya pun tak sesuai harapan dan membuat semangatnya kendur.
Apalagi ketika wali murid tidak memperbolehkan anaknya membeli cilok karena merupakan jenis makanan baru.
Alhasil, Harsono kembali ke profesi lamanya, yakni menjadi pengayuh becak selama dua bulan.
Namun, berkat dorongan istrinya, Harsono kembali berjualan cilok.
"Waktu itu, penghasilan becak hanya Rp 5.000. Sedangkan berjualan cilok Rp10 ribu," ungkap istrinya, Siti Fatimah.
3. Berani pinjam uang ke bank
Bisnis Harsono perlahan mulai terkenal, dia pun ingin memperluas pasarnya.