Tanggamus

Vaksinasi Covid-19 Massal di Gisting, Polres Tanggamus Tambah Kuota dari 200 Menjadi 300 Orang

Vaksinasi massal Covid-18 yang di gelar di rest area Gisting mendapatkan sambutan baik dari masyarakat.

Penulis: Tri Yulianto | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id/Deni Saputra
Ilustrasi - Polres tambah kuota vaksin Covid-19 dari 200 menjadi 300 saat menggelar vaksinasi massal di Gisting. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGGAMUS – Vaksinasi massal Covid-18 yang di gelar di rest area Gisting mendapatkan sambutan baik dari masyarakat.

Kegitaan vaksinasi yang semula hanya untuk 200 orang, kemudian ditambah 100 orang. Total menjadi 300 orang.

Menurut Kasubbag Humas Polres Tanggamus Inspektur Satu M Yusuf,  pada awalnya jumlah yang disiapkan untuk 200 orang.

Namun, kurang dari satu jam, blanko pendaftaran sudah habis. Untuk memenuhi harapan masyarakat, lalu kuota ditambah 100 orang.

“Masyarakat yang datang banyak, tetapi karena kemampuan tenaga vaksinator, akhirnya kita putuskan hanya 300 orang,” kata M. Yusuf, Sabtu (26/6/2021).

Kegiatan vaksinasi ini dalam rangka HUT ke-75 Bhayangkara. Polres Tanggamus menggelar vaksinasi massal di berbagai tempat.

Baca juga: HUT Bhayangkara ke-75, Polres Bagikan 1.100 Paket Gratis

Sebab, stok vaksin didistribusikan ke berbagai Polsek agar menggelar vaksinasi di wilayahnya masing-masing.

Yusuf mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung vaksinasi massal tersebut.

Nantinya, vaksinasi akan dilanjutkan lagi pada pekan depan mulai Senin sampai Selasa 28-30 Juni mendatang

"Terima kasih kepada masyarakat yang telah hadir. Untuk yang belum sempat divaksin, silahkan datang lagi pada Senin sampai Rabu pekan depan," ujar Yusuf. 

Kegiatan vaksinasi Covid-19 di prioritaskan bagi lansia.

Saiman salah seorang lansia yang menerima vaksin mengaku sangat berterimakasih, apalagi dirinya selaku lansia mendapatkan prioritas untuk mendapatkan vaksin.

"Kemarin sudah diajak datang ke sini untuk divaksin, terus katanya ada yang khusus untuk orang tua. Sekarang sudah lega bisa divaksin," terang Saiman.

Ratih warga lainnya juga merasa lega akhirnya bisa divaksinasi. Sebab selama ini menunggu kapan vaksin untuk masyarakat supaya terlindungi dari Covid-19.

"Di mana-mana sudah disuruh supaya jangan takut divaksin, tapi kapan vaksinanya belum tahu. Jadi kesannya benar apa tidak ada vaksin itu. Untung akhirnya ada vaksinasi ini, akhirnya ikut," ujar Ratih. 

Ia mengaku dengan divaksin berharap dapat terlindungi dari penyebaran Covid-19. Terlebih sekarang ini kasus Covid-19 naik kembali di Pulau Jawa. 

"Mudah-mudahan dengan vaksin ini kasus Covid-19 tidak makin banyak di Tanggamus," kata Ratih. (Tribunlampung.co.id/Tri Yulianto)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved