Berita Luar Negeri
Mahasiswi Tewas, Pelaku Rudapaksa Baru Diketahui 44 Tahun Kemudian
Pelaku rudapaksa baru diketahui 44 tahun kemudian setelah ia melancarkan aksi bejatnya. Korban seorang mahasiswi tewas dalam mobilnya.
Penulis: Virginia Swastika | Editor: Ridwan Hardiansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang pelaku rudapaksa baru diketahui 44 tahun kemudian setelah ia melancarkan aksi bejatnya.
Korban dalam kasus itu adalah seorang mahasiswi bernama Janet Stallcup (19).
Sang mahasiswi tewas setelah aksi rudapaksa tersebut.
Kasus tersebut terjadi di California, Amerika Serikat pada 1976.
Janet Stallcup adalah mahasiswi keperawatan.
Ia ditemukan di area Garden Grove, dalam keadaan tercekik di kursi depan mobilnya.
Sebelumnya, ia dilaporkan hilang selama delapan hari.
Ia hilang saat mengemudi ke pesta teman.
Baca juga: Mahasiswi Tewas Terseret Truk 15 Meter
Baca juga: Keluarga Ngamuk Bawa Pasien ke Kantor Gubernur Gara-gara Rumah Sakit Penuh
Dilansir dari The Daily Star (17/7/2021), saat kasus Stallcup muncul pertama kali, para detektif mengaku kesulitan dalam menemukan pelakunya lantaran terbatas pada teknologi.
Namun kini, Kantor Kejaksaan Distrik Orange County (OCDA) di California, AS, telah menetapkan Terry Dean Hawkins sebagai tersangka kasus rudapaksa pada 1976 itu.
Identitasnya terkuak seusai kerabat Hawkins menyerahkan sampel DNA baru-baru ini atas permintaan petugas untuk penyelidikan kasus tersebut.
Ternyata, sampel DNA Hawkins memiliki kecocokan dengan bukti-bukti yang dipegang oleh polisi.
Baca juga: Oknum Polisi Sekarat Dihajar Massa, Tepergok Lakukan Aksi Begal
"Saya sudah melihat berkas detektif dalam kasus ini yang tebalnya kira-kira tiga inci," kata Lee Neil, saudara Stallcup yang dilansir dari Daily Mail UK pada 15 Juli 2021.
"Kami telah melalui tiga generasi detektif dalam penyelidikan ini," lanjutnya.
Neil mengatakan bahwa dirinya lega akhirnya bisa mengetahui pelaku rudapaksa dan pembunuhan yang terjadi pada saudaranya itu.