Mesuji
Disdukcapil Mesuji Tetap Beri Pelayanan Adminduk di Masa PPKM Level 3
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Mursalin mengatakan pihaknya tetap memberi layanan adminduk
Penulis: M Rangga Yusuf | Editor: soni
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MESUJI - Kabupaten Mesuji kini masuk PPKM level 3, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri).
Meskipun demikian, ungkap Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Mesuji Mursalin, pihaknya tetap memberi pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk).
"Pelayanan kita tetap jalan, karena masyarakat itu kan tetap membutuhkan pelayanan. Dan kebetulan, masyarakat sampai saat ini walaupun ada PPKM tidak mengakibatkan pelayanan menurun drastis," ujar Mursalin, Senin (16/8/2021).
Layanan adminduk itu antara lain meliputi pindah kependudukan karena faktor pekerjaan atau melanjutkan pendidikan dan pelayanan perekaman E-KTP.
Menurutnya di era PPKM saat ini Disdukcapil Mesuji memberi pelayanan dengan memperketat protokol kesehatan (prokes).
Baca juga: Besok, Disdukcapil Bandar Lampung Launching Mesin ADM, Cetak Adminduk hanya Hitungan Menit
"Jadi masyarakat yang ingin memanfaatkan pelayan data kependudukan di Disdukcapil Mesuji harus lakukan cuci tangan, semprot dengan hand sanitizer dan diukur suhu tubuh," jelasnya.
Lalu, lanjut Mursalin, untuk perekaman E-KTP, dilakukan skema antrean berjarak sesuai dengan prokes dan dibantu oleh Satpol PP.
Untuk pegawainya sendiri, Mursalin menjelaskan pelaksanaan kegiatan di tempat kerja diberlakukan 75 persen Work From Home (WFH) dan 25 persen Work From Office (WFO) dengan penerapan prokes secara ketat.
"Intinya dalam sehari ada yang kerja di kantor dan kerja di rumah, kecuali para Kepala Bidang Eselon III dan Eselon IV," paparnya.
Selanjutnya, kata Mursalin pemanfaatan pelayanan online melalui aplikasi E-simpel juga ditingkatkan. Meskipun sampai saat ini memang belum maksimal.
Sehingga saat ini Disdukcapi Mesujil sedang fokus lakukan sosialisasi pengenalan aplikasi tersebut.
"Kalaupun masyarakat kurang paham dalam menggunakan kami siap membantu, jadi masyarakat bisa WA saja nomor pelayanan,"pungkasnya. ( Tribunlampung.co.id / M Rangga Yusuf )