Berita Terkini Nasional
Kepedihan Herman Deru di Pemakaman Percha Leanpuri: Maafkan Papa Nak
Ungkapan kesedihan Gubernur Sumsel Herman Deru ditinggal putri sulungnya, Percha Leanpuri, meninggal dunia setelah melahirkan bayi kembar.
Ia berharap sang anak mendapat tempat terbaik di sisi Allah.
Tidak lupa Deru memohon maaf kepada para sahabat, rekan Percha jika anaknya itu pernah melakukan salah, untuk mohon dimaafkan.
"Jika ada kesalahan yang dilakukan anak kami, kami akan bertanggung jawab.
Sampaikan kepada kami jika ada yang belum diikhlaskan," kata Deru.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada tenaga kesahatan dari RSMH, RS Siti Fatimah dan Tim Harapan Kita, sejak tanggal 3 Agustus 2021 membantu perawatan Percha.
"Kami ucapkan terima kasih. Hanya Allah lah yang dapat membalasnya," kata dia.
Deru memohon doa kepada para pelayat yang hadir, untuk mendoakan Percha.
Karena dia (Percha) meninggalkan suami dan tiga anak.
"Mudah-mudahan anak-anak bisa menggantikan sifat baik ibunya," kata dia.
"Percha kami semua sayang kamu. maafkan papa, nak, terima kasih," tutup Deru.
Pemakaman anggota DPR sekaligus putri sulung Gubernur Sumsel Herman Deru, Percha Leanpuri dilakukan di pemakaman keluarga.
Jenazah Percha Leanpuri diantar keluarga besar dan tiba di pemakaman keluarga yang terletak di Gandus Palembang,
Tampak suami Percha Leanpuri, dr Syamsuddin dengan dibantu beberapa orang mengangkat keranda istrinya untuk kemudian diantarkan ke liang lahat.
Sementara itu, Gubernur Sumsel Herman Deru bersama istrinya Febrita Lustia, berjalan menyusul dengan menggandeng Muhammad Mandala Sultan Persya Danis anak pertama mendiang Percha Leanpuri.
Baca juga: Bayi Kembar Percha Leanpuri Kini Harus Hidup Terpisah
Dengan berjalan menunduk, raut kesedihan tampak terpancar jelas dari wajah orang nomor satu di Sumsel ini.
Hingga berita ini diturunkan, proses pemakaman Percha Leanpuri masih berlangsung.