Bandar Lampung
3 SMP di Bandar Lampung Akan Gelar Simulasi PTM
Untuk diketahui, pemerintah pusat telah mengizinkan daerah-daerah yang berada di PPKM Level 3 di luar Jawa-Bali untuk menerapkan belajar tatap muka.
"Jadwalnya dimulai pada Jumat (3/9/2021)," kata Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, Senin.
Adapun pelajar yang menjadi sasaran adalah mereka yang berusia 12 tahun ke atas atau untuk jenjang pendidikan menengah pertama (SMP).
"Yang akan divaksin sesuai data pelajar, ada 7.000 pelajar," jelas Eva.
Pelaksanaan vaksinasi di sekolah dengan melibatkan dinas pendidikan melalui tenaga pendidik di setiap sekolahan. Eva juga menegaskan bahwa pelajar yang akan divaksin wajib mendapat izin dari orang tua atau wali murid.
"Persetujuan orang tua dalam bentuk surat yang menjelaskan kesediaan anaknya untuk divaksin. Karena kalau tidak disetujui, kita (Pemkot) juga tidak asal-asalan," tambah Eva.
Selain anak yang berstatus pelajar, anak-anak yang tidak dalam proses pendidikan juga akan dijadwalkan divaksin di kemudian waktu.
"Yang tidak sekolah juga akan divaksin nanti, tapi nanti," kata wali kota.
Kasus Covid-19
Di sisi lain, kasus harian Covid-19 Lampung terus mengalami penurunan.
Pada Senin, penambahan kasus Covid sebanyak 117 orang. Angka ini lebih rendah dibandingkan angka konfirmasi Covid-19 hari sebelumnya yakni 163 kasus baru dan 2 hari sebelumnya yakni 248 kasus baru.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Lampung, total kasus Covid di Lampung menjadi 46.431 kasus. Sebanyak 39.362 pasien diantaranya telah selesai menjalani isolasi atau dinyatakan sembuh dari paparan virus corona.
Untuk kasus kematian akibat Covid, ada penambahan 16 orang sehingga totalnya menjadi 3.535 orang dari sebelumnya 3.519 orang. Kasus suspek sebanyak 228 orang dan 371 orang probable.
Dari 15 kabupaten/ kota di Lampung, 13 diantaranya berzona oranye (resiko sedang) penyebaran Covid-19. Sementara dua kabupaten yakni Lampung Timur dan Pesisir Barat, berzona kuning.
( Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer / Sulis Setia Markhamah )