Berita Terkini Nasional
Hasil Pemeriksaan Tes Kebohongan Istri Muda Yosef atas Kasus Pembunuhan di Subang
Kabar terbaru dari kasus pembunuhan di Subang, istri muda Yosef kembali menjalani pemeriksaan polisi.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, SUBANG - Kabar terbaru dari kasus pembunuhan di Subang, istri muda Yosef kembali menjalani pemeriksaan polisi.
Diketahui, kasus pembunuhan ibu anak di Subang hingga kini pelakunya masih masih belum terungkap.
Sejumlah saksi kembali dipanggil pihak penyidik Polres Subang untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Satu di antaranya yakni saksi Yosef (55) yang merupakan suami dari korban Tuti Suhartini (55) yang sering mendapatkan panggilan dari pihak penyidik Polres Subang.
Kabar terbaru, Yosef sempat dilakukan pemeriksaan tes kejujuran memakai lie detector pada Kamis (17/9/2021) lalu di mana pemeriksaan langsung dilakukan oleh Bareskrim Mabes Polri.
Baca juga: Yosef dan Istri Muda Jalani Tes Kejujuran di Kasus Pembunuhan Tuti dan Amalia
Rohman Hidayat selaku kuasa hukum dari Yosef mengatakan, sebelumnya pada Kamis (17/9/2021) siang memang kliennya mendapatkan undangan dari penyidik untuk menjalankan proses klarifikasi ulang yang bertempat di Polsek Jalancagak, namun pemeriksaan tersebut dibatalkan oleh pihak penyidik.
Akan tetapi, pada Kamis (17/9/2021) malam Yosef sendiri secara mendadak dipanggil kembali untuk menjalani proses tes kejujuran.
"Jadi kemarin pekan lalu itu ada pemanggilan lagi sebenarnya itu ketika hari Kamis itu tidak terkira jadi dimintai keterangan lagi di Polsek Jalancagak, tapi kan dibatalkan."
"Terus maksudnya kami diundang malamnya untuk hadir setelah Magrib, kalau tidak salah ke Ciater."
"Sudah itu di sana ganti pemeriksaan dengan mengikuti tes kebohongan itu hari Kamis malam kurang lebih 2 jam," ucap Rohman, Selasa (21/9/2021).
Baca juga: Kronologi Penyegelan 18 Gerai Bakso Sony di Bandar Lampung
Baca juga: Poppy Amalya Minta Izin ke Korban Pembunuhan di Subang, Bu Tuti, Bantu Saya Ya
Menurut Rohman, pada pemeriksaan tes kejujuran tersebut langsung dilakukan oleh anggota dari Bareskrim Mabes Polri, sebanyak dua kali Yosef menjalankan tes kejujuran.
"Pak Yosef juga bilang yang periksa itu dari Bareskrim Polri, tapi secara pemanggilannya tetap dari penyidik Polres Subang, jadi pemanggilannya dari Polres Subang tapi saat pemeriksaan dari Bareskrim Mabes Polri," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, saksi lain seperti istri muda dari Yosef, Nyonya M, turut juga menjalani pemeriksaan tes kejujuran pada Sabtu (19/9/2021) kemarin.
Istri muda Yosef pun sama diperiksa langsung oleh anggota Bareskrim Mabes Polri.
"Kalo Bu Mimin (istri mudanya Yosef) dilakukan test tersebut pada Sabtu (18/9/2021), tempatnya sama di Kecamatan Ciater," katanya.
Sampai dengan saat ini, pihak kepolisian masih belum bisa dimintai keterangan lanjutan terkait pemanggilan dari Yosef serta istri mudanya yang menjalankan pemeriksaan test kejujuran tersebut.
Dapat diketahui, satu bulan lebih kasus perampasan nyawa ibu dan anak tersebut pihak kepolisian masih terus berusaha mengungkap kasus yang sudah menjadi sorotan publik ini.
Sosok Misterius
Sosok perempuan atau wanita misterius terekam CCTV dalam penyelidikan kasus Subang.
Wanita ini membuat sesuatu di sebuah tong sampah di dekat tempat pencucian mobil.
Wanita tersebut turun dari sebuah mobil membawa bungkusan.
Apa yang dilakukan wanita misterius itu menyedot perhatian.
Apalagi gambar direkam di saat-saat ditemukannya jasad Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Lantas seperti apa ciri-ciri wanita misterius tersebut?
Pemilik tempat pencucian mobil Dede Sopian (40) sempat ditanya oleh polisi.
Ia juga diperlihatkan rekaman CCTV terkait mobil terparkir tepat di depan gerbang pencucian mobil.
Saat itu ia melihat sekilas perempuan mencurigakan yang menyedot perhatian.
Kepada wartawan ia mengungkapkan sedikit ciri-ciri wanita tersebut.
"Ia memakai masker," katanya kepada wartawan beberapa hari lalu.
Selain itu, ada ciri-ciri lain.
Si perempuan memakai penutup kepala atau sejenisnya.
Istri Yoris Ungkap Kejanggalan
Di sisi lain, Yanti Jubaedah yang merupakan istri Yoris ungkap kejanggalan sebelum insiden Pembunuhan Tuti dan Amalia pada Rabu (18/8/2021).
Yanti mengaku tak menyangka sama sekali kalau mertua dan adik iparnya akan tewas secara tragis.
Sebab, dua hari sebelum insiden pembunuhan tersebut, Tuti dan Amalia sempat mengajak keluarganya untuk jalan-jalan, pada Minggu, 16 Agustus 2021.
Lantas Yanti mengenang saat mereka jalan-jalan bersama ke Bandung.
Diakui Yanti, di hari itu banyak kejanggalan yang tak disangka merupakan firasat sebelum Tuti dan Amalia ditemukan tewas terbunuh.
Saat itu, Yanti, Yoris dan anaknya beserta korban Tuti dan Amalia berangkat satu mobil.
Rupanya, saat itu Amalia Mustika memiliki keinginan yang tidak disangka adalah keinginan terakhirnya.
"Sebelum kejadian itu, hari Minggu itu Amel foto-foto. Cuma maunya dari HP saya. Karena kan efek IG," ungkap Yanti, dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas TV.
Tak seperti biasanya, Amalia Mustika Ratu ingin melakukan swafoto atau selfie di ponsel Yanti.
"Efek IG nya bagus nih. Mau dong difoto di HP teteh. Itu banyak banget foto-foto Amel," ujar Yanti.
"Sebelumnya banyak sih foto Amel, tapi gak pernah dia foto sendirian di HP saya. Biasanya sekeluarga," tambahnya.
Tak hanya itu, Yanti mengatakan, anaknya yang masih berusia lima tahun itu sempat mengatakan hal-hal aneh disaat anaknya sedang bersama Tuti serta Amalia.
"Anak saya kan masih PAUD, ada kejadian waktu sedang sama mamah terus Amalia di mobil Alphard anak saya suruh mengeja ke nenek sama bibinya, ejaannya kayak em am ma te iti mati," ucap Yanti, dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunJabar.
Namun, Yanti pun tidak menyadari akan hal yang disampaikan oleh anaknya kepada Tuti dan Amalia itu.
Menurut Yanti, dirinya sampai dengan saat ini masih belum menyangka akan kematian dari mertua serta adik iparnya tersebut.
Dirinya bahkan mengecam kepada tindakan pelaku yang dinilai sangat keji karena telah membunuh dari kedua orang yang disayanginya.
"Saya sempat tidak menyangka sedih banget, ditambah anak saya juga kan kayak merasa kehilangan banget, itu yang bikin saya sangat sedih sampe sekarang," katanya.
Setelah firasat anaknya menjadi kenyataan, cucu Tuti itu kini merasa terpukul.
Anak Yoris tersebut sering menanyakan secara terus menerus dari keberadaan sang nenek serta bibinya yang sudah tiada.
"Anak saya sangat terpukul ya, jadi kayak kebahagiaannya itu direbut, soalnya sering menanyakan nenek kemana bibi kemana," ujar Yanti.
Menurut Yanti, bahkan anaknya yang masih berusia lima tahun itu kepribadiannya berubah pasca ditinggalkan oleh neneknya Tuti serta bibinya Amalia.
"Dia (anaknya) terus menerus mengajak ke Ciseuti (rumah korban), tidak mau kalo diajak kemana-mana, karena dia ingatnya hanya ke rumah neneknya yang berada di Ciseuti," katanya.
Kasus kematian Ibu dan anak di Bandung ini masih menjadi teka-teki karena sudah sebulan lebih, polisi masih belum dapat mengungkap pelaku pembunuhan ini.
Keluarga korban berharap agar pelaku segera terungkap dan dapat ditangkap.
"Semoga bisa cepat ditangkap itu pelakunya," tegas Yanti.
Simak berita terkini Tribun Lampung lainnya di Google News
Artikel ini sebagian telah tayang di TribunJabar.id