Berita Terkini Nasional

Yoris Kaget Lihat Anaknya Gambarkan Kondisi Korban Pembunuhan di Subang

Kasus pembunuhan di Subang kini berdampak pada anak Yoris yang juga cucu dari korban pembunuhan Tuti Suhartini. 

(ISTIMEWA/FACEBOOK)
Foto Amalia Mustika Ratu semasa hidupnya (kiri) dan pemakamannya di Subang. Kasus pembunuhan di Subang kini berdampak pada anak Yoris yang juga cucu dari korban pembunuhan Tuti Suhartini.  

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -- Kasus pembunuhan di Subang kini berdampak pada anak Yoris yang juga cucu dari korban pembunuhan Tuti Suhartini. 

Yoris sampai terkejut karena melihat anaknya membuat gambar sebuah kuburan neneknya, Tuti Suhartini.

"Mungkin anak saya itu kan gak sengaja malam itu dia manggil saya, tiba-tiba dia bersama mamahnya lagi ngegambar kaya bikin kuburan neneknya," ucap Yoris di Subang, Rabu (13/10/2021).

Menurut Yoris, setiap hari merindukan nenek dan bibinya, Amalia Mustika Ratu yang meninggal dibunuh.

Kerinduan anak berusia lima tahun itu, ucap Yoris, selalu disertai pertanyaan soal keberadaan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

"Dari gambarnya anak saya menjelaskan kayak ada anak saya, istri saya, saya di kuburan yang ada tulisan neneknya, saya juga kaget," katanya.

Baca juga: FAKTA Baru Kasus Pembunuhan di Subang, Mulai dari Rekening Amalia hingga Keyakinan Adik Yosef

Baca juga: Kondisi Kesehatan Yosef Menurun Drastis Setelah Kasus Pembunuhan di Subang

Anak Yoris tersebut sangat dekat dengan kedua korban dari pembunuhan di Subang.

Perkembangan kasus pembunuhan di Subang

Sudah hampir 2 bulan sejak Tuti (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) ditemukan tewas pada 18 agustus lalu, kasus pembunuhan sadis itu masih menjadi sorotan publik.

Publik sangat berharap polisi bisa menangkap dalang dalam kasus kematian Tuti dan Amalia Mustika Ratu.

Hingga kini, polisi masih terus bekerja untuk ungkap misteri pembunuhan di Jalan Cagak, Subang, Jawa Barat.

Berbagai upaya dilakukan polisi dari melakan olah TKP ulang, pemeriksaan saksi hingga melakukan autopsi ulang jasad Tuti dan Amalia dilokasi pemakaman.

Saksi yang diperiksa selain warga yang melihat pertama kali juga keluarga dekat korban termasuk suami almarhum Tuti yakni Yosef.

Anak tertua Tuti dan Yosef yakni Yoris pun sempat berulang kali dipanggil penyidik untuk diminta keterangannya terkait kasus pembunuhan ibu serta adiknya tersebut.

Yoris pun berharap pelaku yang menghabisi nyawa ibu dan adiknya segera ditangkap oleh polisi.

Periksa Puluhan Saksi

Kapolres Subang, AKBP Sumarni, Selasa (12/10/2021) mengatakan,  polisi hingga kini masih bekerja untuk mengungkap dalang kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.

"Sejauh ini sudah menanggil 54 saksi yang berkaitan dengan kasusnya," ucap AKBP Sumarni.

Saksi-saksi tersebut antara lain orang-orang yang datang ke TKP ketika korban pertama kali ditemukan, orang-orang terdekat korban, hingga istri muda Yosef.

Yosef merupakan ayah dari Amalia yang juga suami dari Tuti.

Istri muda Yosef, Mimin Mintarsih ikut dijadikan saksi dalam kasus ini.

Polisi terus melakukan penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan untuk mengungkap pelakunya.

"Kami saat ini tengah mengumpulkan informasi dan bahan keterangan untuk mengungkap siapa dalang pelakunya," ujar AKBP Sumarni, saat dihubungi Tribunjabar.id, Selasa (12/10//2021).

Kendati demikian, ia enggan menjelaskan lebih rinci soal dugaan sosok tersangka dalam kasus pembunuhan tersebut.

Ia meminta masyarakat turut mendoakan petugas agar kasus tersebut segera terungkap. "Kami meminta doanya agar kasus ini bisa segera terungkap," ujar Sumarni.

Barang Mimin Dikembalikan

Polisi kini telah mengembalikan barang-barang milik Mimin Mintarsih (54) istri muda Yosef (56).

Barang-barang itu telah dikembalikan penyidik Polres Subang kepada madu Tuti tersebut.
Yosef merupakan suami dari Tuti sekaligus ayah dari Amalia.

Tuti dan Amalia merupakan korban perampasan nyawa di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang pada 18 Agustus 2021.

"Untuk barang-barang yang sempat disimpan pihak kepolisian sudah dikembalikan ke Bu Mimin selepas Bu Mimin menandatangani berita acara sumpah," kata tim kuasa hukum Mimin, Deden Nasution, Senin (11/10/2021).

Menurut Deden, barang-barang yang sempat disimpan Polres Subang berupa handphone, serta sepeda motor.

"Memang sebelumnya kan masih disimpan oleh pihak penyidik kaya handphonenya Bu Mimin, terus sama kendaraan sepeda motor," katanya.

Sementara itu, Mimin juga menyampaikan kepada pihak kuasa hukum masih terus berharap agar kasus kematian dari Tuti dan Amalia segera terungkap dan dipublikasikan langsung kepada publik.

"Bu mimin menyampaikan ke saya, dia terus sabar dan berdoa agar kasus ini segera terungkap, memang tujuannya agar terang benderang," ujar dia.

Di samping itu, ada pengakuan terbaru dari adik kandung Yosef, Mulyana (54) yang mengungkap sosok Yosef yang tertutup soal rumah tangganya kepada keluarga besar.

Ia pun meyakini kalau pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia bukan kakaknya. Dilansir dari Kompas TV Senin (11/10/2021), Mulyana pun mengungkap sosok Yosef.

"Saya itu dengan pihak keluarga kemudian almarhum jarang komunikasi, dengan kakak sendiri (Yosef) kalau ada apa-apa dia enggak pernah bilang," kata Mulyana.

Bahkan, urusan rumah tangganya dengan Susi selama ini juga tak pernah diceritakan Yosef kepada keluarganya.

"Dan dia sendiri tidak pernah terbuka sama keluarga besar. Soal rumah tangganya enggak pernah terbuka dia, tertutup," jelasnya lagi.

Ia pun berharap kasus pembunuhan ibu dan anak ini bisa segera terungkap.

"Saya mendoakan aja mudah-mudahan ini sesuai harapannya dari keluarga. Saya yakin InsyaAllah ini suatu saat pasti akan terungkap," katanya.

Ia pun menyebut wajar saja jika banyak orang di luar sana yang menyudutkan Yosef.

"Karena mereka tidak tahu sejarah yang sebenarnya, hanya lihat mungkin dari pemberitaan-pemberitaan, kenyataan yang sebenarnya seperti apa kan tidak mengetahui," tuturnya.

Mulyana pun mendoakan agar kakaknya bisa tabah menghadapi ujian ini.

"Karena semua manusia itu ada proses. Mudah-mudahan dengan adanya cobaan ini, dengan banyaknya fitnah, mudah-mudahan jadi berkah buat dia," harapnya.

Ia pun meyakini kalau Yosef bukan pembunuh Tuti dan Amalia, karena ia selalu di sisi Yosef setelah kejadian tersebut berlangsung.

"Saya sendiri punya keyakinan, karena sering komunikasi dengan kakak, perlu diketahui sejak tanggal 18, kejadian, dia tidak pernah jauh dari saya," katanya.

Bahkan ia juga mengungkap aktifitas Yosef setelah kepergian Tuti dan Amalia.

"Kemana-mana aktifitas di lapangan, ikut golf saya juga bawa. Mudah-mudahan pelakunya cepat terungap," tandasnya.

Selain itu, dilansir dari TribunJabar.id, Mulyana mengatakan, kakaknya juga mengalami perubahan kepribadian pasca ditinggalkan oleh Tuti dan Amalia.

Ia mengaku sering melihat suami Tuti itu sering melamun sendirian.

"Ya kadang-kadang ngelamun inget anak sama istri. Jangankan ditinggal selamanya ditinggal jauh juga suka jadi pikiran. Apalagi istri sama anaknya meninggalnya secara tidak wajar," ungkap Mulyana.(*)

Artikel ini telah tayang di bogor.tribunnews.com

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved