Pesawaran
Asyiknya Nyore di Pantai Mutun Pesawaran Lampung, Sepi dan Sejuk
Asiknya nyore hari di Pantai Mutun, saat matahari mulai tenggelam. Orang-orang yang tadinya berendam dan berenang sudah beranjak meninggalkan tepian
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PESAWARAN - Asiknya nyore hari di Pantai Mutun, saat matahari mulai tenggelam.
Orang-orang yang tadinya berendam dan berenang sudah beranjak meninggalkan tepian laut.
Tersisa pasir menghampar putih, diterpa debur ombak yang mulai naik karena pasang.
Air terlihat jernih.
Sementara sejumlah sopir perahu wisata sudah mulai menambatkan perahunya di tepian pantai.
Baca juga: Tak Pakai Masker, Pengunjung Pantai Mutun Dihukum Push Up
Para pedagang telah berkemas untuk kembali ke rumah, saat matahari pulang ke peraduannya.
Sehingga terik telah tenggelam berganti dingin angin yang berembus, menambah kesejukan suasana pantai.
Air laut yang terlihat tenang, aman buat siapa saja yang berenang.
Baik bersama keluarga dan rekan.
Pantai Mutun berada tidak jauh dari ibu kota Provinsi Lampung, Kota Bandar Lampung. Sejarak 15 KM dengan jarak tempuh berkisar 30-45 menit.
Baca juga: Skuad Badak Lampung FC Jalani Latihan Fisik di Pantai Mutun Pesawaran
Tepatnya di Kecamatan Telukpandan, Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Banyak fasilitas yang ditawarkan bagi pengunjung yang masuk.
Biaya tiket Rp 25 ribu untuk orang dewasa dan mobil pribadi Rp 10 ribu untuk satu unit.
Lahan parkirnya luas, tersedia pondok atau saung untuk singgah rombongan pengunjung dengan harga sewa Rp 50 ribu.
Pantainya yang datar dengan pasirnya yang lembut, aman untuk bermain anak-anak.