Muktamar NU
Siap Kembali Jadi Ketua Umum NU, KH Said Aqil Siradj: Kalau Diminta Sama Kiai-kiai Saya Siap
Petahana Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj menegaskan dirinya siap kembali memimpi PBNU.
Penulis: kiki adipratama | Editor: Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Petahana Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj menegaskan dirinya siap kembali memimpi PBNU.
Hal itu diungkapkan olehnya saat diwawancara seusai menghadiri MOU Universitas Lampung dengan PCNU se Lampung di Gedung Rektorat Unila, Kamis (21/10/2021).
"Kalo diminta sama kiya- kiyai saya siap, " kata Prof Said Aqil.
Said Aqil tak membantah kedatangannya ke Lampung juga dalam rangka memonitor kesiapan Lampung menjadi tuan rumah Muktamar NU ke-34.
Namun, agenda utama dalam kunjungannya ke Lampung dalam rangka menghadiri undangan pengajian dari PCNU Lampung Tengah.
"Iya pertama saya ada undangan dari KH Imam Suhadi (Ketua PCNU Lamteng) untuk pengajian, dan ini saya menghadiri acara di Unila tentang Mou antara Unila dengan PCNU se Lampung," jelas Said Aqil.
Baca juga: Sukeskan Muktamar NU, Ponpes Daarus Sa’adah Lampung Tengah Siap Jadi Tempat Penyelenggaraan
Terkait Muktamar, dia berharap pelaksanaannya dapat berjalan lancar.
Sehingga, kata dia, keputusan yang dibuat hasil dari Muktamar tersebut bisa bermanfaat untuk umat.
"Yang terpenting Muktamar berjalan dengan sukses dan baik. Sukses muktamar bermartabat dapat keputusan yang bermanfaat," kata Said Aqil.
Ketua PWNU Lampung Mukri membenarkan jika kedatangan KH Said Aqil dalam rangka menghadiri undangan pengajian di Lampung Tengah.
"Ya benar saya sudah mau ada pengajian dan silaturahmi dengan warga NU Lampung Tengah," kata Mukri.
Mukri tak menampik jika Said Aqil salah satu kandidat calon Ketua PBNU.
Kendati demikian, menurut Mukri kunjungan Said Aqil ke Lampung untuk melakukan silaturahmi.
Baca juga: Ketua TP PKK Lampung Riana Sari Arinal Lakukan Kunker ke Lampung Barat
"Ya kan biasa datang kiyai ada pengajian di Lampung Tengah, kunjungan biasa," kata Mukri.
Mukri melanjutkan, warga NU Lampung salah satu yang paling sering dikunjungi oleh para kiyai dari PBNU.