Muktamar NU

Muktamar NU 2021, Keriuhan Muktamirin di Penghitungan Suara Bakal Calon Ketum PBNU

Agenda penghitungan suara bakal calon ketum PBNU dalam Muktamar NU 2021 diwarnai keriuhan semangat para peserta alias muktamirin.

Penulis: Hurri Agusto | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id / Kiki Adipratama
Ilustrasi. Muktamar NU 2021, Keriuhan Muktamirin di Penghitungan Suara Calon Ketum PBNU 

Sebagaimana diketahui, KH Yahya Cholil Staquf  atau yang dikenal Gus Yahya dan KH Said Aqil Siradj resmi menjadi Calon Ketum PBNU.

Adapun hasil perhitungan pemungutan suara Calon Ketua Umum PBNU periode 2021-2026 sebagai berikut.

KH Yahya Cholil Staquf mendapat 327 suara

KH Said Aqil Siradj mendapat 203 suara

KH As'ad Said Ali mendapat 17 suara

KH Marzuqi Mustamar mendapat 1 suara.

Ramadan mendapat 1 suara.

Abstain 1.

Tidak sah 1.

Sebelumnya diberitakan Tiga nama muncul dalam perhitungan suara bakal calon Ketua Umum PBNU.

Ketiganya, yakni KH Said Aqil Siradj, KH Yahya Cholil Staquf, dan KH As'ad Ali.

Pantauan Tribunlampung.co.id, Jumat (24/12/2021) di ruang sidang pleno GSG Unila, suara Said Aqil dan Yahya Staquf bersaing ketat dalam perhitungan suara tersebut.

Keduanya saling mengejar, sesuai yang disebutkan oleh Ketua Sidang Pleno dan Ketua Umum PBNU, Prof Mukri.

Sementara, As'ad Ali sejuah ini baru mendapat lima suara.

Untuk diketahui, total ada 587 suara gabungan dari PWNU, PCNU, dan PCINU.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved