Lampung Selatan
Gudang Penyulingan Minyak di Lampung Selatan Ludes Dilalap Api
Sebuah gudang penyulingan minyak di Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan, ludes dilalap si jago merah, Sabtu (25/12/2021) kemarin.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sebuah gudang penyulingan minyak di Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan, ludes dilalap si jago merah, Sabtu (25/12/2021) kemarin.
"Kebakaran terjadi (tepatnya) di Desa Purwodadi Simpang, Tanjung Bintang," ucap keterangan warga dalam bentuk video yang diterima Tribunlampung.co.id.
Kabid Pemadam Kebakaran Lampung Selatan Rully kemudian mengungkapkan, kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 17.30 WIB.
Sementara sumber api berasal dari sambaran petir saat hujan.
Dalam peristiwa itu, si jago merah melalap seisi gudang berukuran 8 x 10 meter persegi.
Baca juga: Tersambar Petir, Gudang Penyulingan Minyak di Tanjung Bintang Lampung Selatan Ludes Terbakar
Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa.
Total kerugian juga belum diketahui.
'Saat ini (pukul 19.30 WIB) api sudah dalam keadaan padam," kata dia.
Kasus Kebakaran di Lampung Selatan
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Lampung Selatan berhasil menangani 36 kasus kebakaran sepanjang tahun 2021, terhitung dari 1 Januari sampai 25 November 2021.
Baca juga: Pengamanan Natal, Polres Lampung Selatan Terjunkan 250 Personel
Di mana kasus kebakaran tertinggi melanda bangunan rumah dengan 25 kasus.
Amukan si jago merah tersebut telah membakar 6 bangunan perusahaan, 2 kasus kebakaran kendaraan, 1 kasus kebakaran ponpes 1, kasus kebakaran kantor pelayanan milik negara dan kebakaran 1 kasus kebakaran lahan.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Selatan Maturidi Ismail mengatakan dari 36 kasus yang ditangani tahun ini, terbanyak merupakan kasus kebakaran rumah.
"Total kasus bencana kebakaran sampai dengan 25 November 2021 tercatat sebanyak 36 kasus. Sebanayk 9 kasus sudah mendapatkan bantuan dan 1 sedang dalam proses pengajuan bantuan," kata Maturidi, Sabtu (27/11/2021).
"Kami tidak hanya menangani kasus kebakaran saja, tetapi melakukan sejumlah aksi penyelamatan lainnya juga disepanjang tahun 2021 ini," ungkapnya.