Yoris Menangis setelah Tahu Sosok Pelaku Pembunuhan di Subang Ternyata Bukan Ayahnya

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sosok pelaku pembunuhan di Subang sudah dipublikasikan polisi. Polda Jabar merilis tampang pelaku pembunuhan yang menwaskan ibu dan anak, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Yoris, kakak Amalia Mustika Ratu menangis setelah mengetahui sosok pelaku pembunuhan di Subang yang menewaskan ibu dan adiknya.

Yoris bahkan berlinang air mata saat bertemu dengan ayahnya, Yosef yang sempat ia curigai sebagai pelaku pembunuhan di Subang.

Kepala Desa Jalancagak, Indra Zaenal Alim yang juga masih keluarga dengan Yoris, menceritakan peristiwa haru saat Yoris meminta maaf pada ayahnya, Yosef dengan bercucuran air mata.

Lebih dari empat bulan berlalu, teka-teki kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat, mulai menemui titik terang.

Baca juga: Penampakan Wajah Terduga Pelaku Pembunuhan di Subang, Terlihat di Sketsa yang Dirilis Polisi

Akhirnya Polisi merilis sketsa pelaku kasus Subang yang menghabisi nyawa Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu pada 18 Agustus 2021 lalu.

Melihat sketsa yang dirilis polisi, saksi sekaligus anak sulung Tuti, Yoris langsung berlinang air mata memohon maaf pada sang ayah, Yosef.

Pasalnya, selama ini ia sempat mencurigai bahwa Yoseflah yang membunuh Tuti dan Amalia. Yoris pun sempat berseteru dengan Yosef karena dugaannya itu.

Sebagai informasi, polisi mengungkap sketsa wajah terduga pelaku kasus Subang pada Rabu (29/12/2021).

Tampak sketsa wajah terduga pelaku berbeda jauh dengan Yosef. Terduga pelaku diperkirakan berusia 30 tahun, sedangkan kini Yosef sudah berusia 55 tahun.

Baca juga: 5 Orang Mencurigakan pada Malam Pembunuhan di Subang, Posisi Mobil Alphard Berubah

Pihak keluarga mengaku lega dan terharu karena perselisihan Yoris dan Yosef berakhir damai.

Selain itu, keluarga juga berharap polisi segera menangkap pelaku pembunuhan ibu dan anak tersebut.

"Saya jadi terharu ini sebenarnya. Sudah lama mereka berjauhan," ucap Indra.

"Karena memang ini hanya miskomunikasi. Bukan drama atau sinetron."

"Siapa yang membunuh Ua Tuti dan Amel cepat terungkap. Saya juga minta maaf Ua kalau selama ini salah."