Lampung Selatan

Kepala BPBD Lampung Selatan: Hujan Deras Sejumlah Daerah Terdampak Banjir

Dampak cuaca buruk yang terjadi di Lampung Selatan membuat beberapa desa terendam banjir dan bencana lainnya.

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus
Kepala BPBD Lampung Selatan Dulkahar. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Dampak cuaca buruk yang terjadi di Lampung Selatan membuat beberapa desa terendam banjir dan bencana lainnya.

Kepala Pelaksana Badan Penaggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Kabupaten Lampung Selatan Dulkahar mengatakan, hujan deras yang terjadi beberapa hari terakhir  menyebabkan sejumlah daerah terdampak banjir dan bencana lainnya.

Seperti area persawahan yang terendam banjir, pemukiman yang terendam banjir.

“Seperti yang terjadi di Kecamatan Candipuro dan Kecamatan Palas yang terendam banjir," kata Dulkahar, pada Minggu (16/1/2022).

Menurutnya, tak hanya banjir. Bentuk bencana lainnya, seperti rumah roboh akibat angin kecang juga terjadi. Seperti di Kecamatan Penengahan.

Baca juga: Sempat Kabur ke Jawa, Maling Ayam dari Lamteng Diringkus 

“Trus ada juga nelayan yang tersambar petir di Kecamatan Rajabasa. Dan daerah longsor, walaupun tidak mengenai rumah, yang terjadi di Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni," jelasnya.

Dulkahar mengatakan ada beberapa korban bencana sudah ditindak lanjuti oleh pihaknya. Seperti korban bencana banjir yang da di Kecamatan Natar yakni di Desa Sidosari.

Lalu di Desa Bakauheni, Desa Totoharjo, Dusun Blebuk, di desa yang ada di Kecamatan Penengahan ada di wilayah BKS, itu sudah kita tindak lanjuti. Dan akan segera kita kirimkan bantuanan.

"Nah, untuk korban bencana banjir yang terjadi di Kecamatan Natar yakni di Desa Sidosari pada bulan Desember lalu. Kita sudah kirimkan bantuan,” jelas Dulkahar.

Dikatakannya, pihaknya sudah memberikan imbauan kepada warga yang tinggal di daerah rawan bencana, untuk selalu waspada.

Baca juga: Sat Narkoba Polresta Bandar Lampung Amankan 2 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba Jenis Sabu

Tak hanya itu, di beberapa desa pemerintah daerah juga sudah melakukan pengerukan sungai. Seperti di Desa Gunung Terang, dan juga di Kecamatan Katibung.

“Setelah kita lakukan pengerukan dan normalisasi, banjirnya sudah mulai teratasi,” tegas Dulkahar.

(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved