Perampokan di Lampung Timur
Nasib Perampok yang Bunuh Pegawai BRI Link Lampung Timur, Kini Tewas Mengenaskan
Pelaku perampokan BRI Link di Lampung Timur tewas setelah melawan saat akan ditangkap polisi di daerah Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan
Kasat Reskrim Polres Lampung Timur AKP Ferdiansyah membenarkan kejadian tersebut.
"Laporan sementara, sekitar pukul 17.15 perampokan terjadi di Jalintim Desa Tambah Subur, Kecamatan Way Bungur," kata Ferdiansyah.
"Satu korban tewas yakni karyawati BRI Link dengan inisial LA (20)," kata mantan Kapol KSKP Bakauheni ini.
Dikatakannya, LA meninggal dunia akibat luka tembak. Sementara pelaku berhasil membawa kabur uang senilai Rp 50 juta.
"Korban meninggal dunia akibat luka tembak. Pelaku membawa uang senilai Rp 50 juta," ujar Ferdiansyah.
Korban diketahui sempat melakukan perlawanan, hingga pelaku mengeluarkan senjata api dan menembak korban.
Saat melaku merampas tas berisikan uang Rp 50 juta, dan hendak melarikan diri menggunakan sepeda motor.
Korban yang panik laku mengejar dan menarik badan pelaku.
"Korban sempat menarik badan pelaku yang hendak membawa tas itu," jelasnya.
"Akibat menarik badan pelaku, akhirnya pelaku menembak korban di kepalanya yang mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Ferdiansyah.
Polisi Lakukan Olah TKP
Polsek Way Bungur dan Polres Lampung Timur melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi perampokan, Sabtu (22/1/2022) kemarin.
Pantauan Tribunlampung.co.id, olah TKP dilakukan yang terjadi di Desa Tambah Subur sejak pukul 09.45 WIB hingga pukul 11.00 WIB.
Olah TKP dilakukan di depan gerai BRI Link, tempat Leli Agustin (20) ditembak perampok, Jumat (21/1/2022).
Terlihat bekas tempat Leli terbaring pasca ditembak pelaku ditutupi dengan pasir yang basah karena terkena guyuran hujan semalaman.