Berita Terkini Artis

Oki Setiana Dewi Berikan Tanggapan tentang Tudingan Menormalisasi KDRT, 'Saya Tidak Membenarkan'

Ramai perbincangan tentang ceramahnya soal KDRT, artis Oki Setiana Dewi memberikan pembelaan.

Editor: Dedi Sutomo
KOMPAS.com/Dian Reinis Kumampung
Ilustrassi - Artis peran Oki Setiana Dewi. Ramai perbincangan tentang ceramahnya soal KDRT, artis Oki Setiana Dewi memberikan pembelaan. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Ramai perbincangan tentang ceramahnya soal KDRT, artis Oki Setiana Dewi memberikan pembelaan.

Oki Setiana Dewi menegaskan dirinya dengan tegas tidak membenarkan adanya kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Sebelumnya, dirinya dituding melakukan normalisasi KDRT setelah ceramahnya viral di media sosial.

Dirinya dianggap menormalisasi KDRT yang dilakukan suami pada istri.

Lewat YouTube-nya, kakak Ria Ricis itu membagikan video ceramah lengkap yang potongannya viral.

Baca juga: Pembelaan Oki Setiana Dewi Saat Dituding Normalisasi KDRT, Saya Tidak Membenarkan

Oki Setiana Dewi mengungkapkan, ceramah yang viral itu disampaikan dua tahun lalu di Magelang, Jawa Tengah.

Saat itu, Oki Setiana Dewi memang sedang membahas kehidupan rumah tangga.

Ia memberikan ceramah agar para istri tidak membeberkan aib suami ke media sosial atau orang lain.

Baru kemudian istri Ory Vitrio itu memberikan contoh yang videonya viral dan jadi perhatian publik.

Lewat keterangan di video Youtube, Oki Setiana Dewi membantah tudingan warganet soal normalisasi KDRT.

Baca juga: Kakak Ria Ricis Dianggap Normalisasi KDRT karena Ceramahnya

Oki Setiana Dewi menegaskan, tidak sama sekali membenarkan adanya KDRT dalam pernikahan.

"Assalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh."

"Sahabat semua, hari ini saya mendapatkan pesan dari beberapa teman mengenai potongan ceramah saya dua tahun lalu."

"Di atas inilah videonya versi lebih panjang."

"Terima kasih atas perhatian dan kasih sayangnya."

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved