Bandar Lampung
Antisipasi Tawuran Pelajar, Disdikbud Lampung Minta Orangtua Beri Perhatian kepada Anak
Disdikbud Provinsi Lampung meminta kepada para orangtua memberikan perhatian untuk anak-anaknya di masa pandemi Covid-19.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung meminta kepada para orangtua memberikan perhatian untuk anak-anaknya di masa pandemi Covid-19.
Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Pembinaan SMK Disdikbud Provinsi Lampung Zuraida Kherustika kepada Tribun Lampung, Selasa (8/2/2022).
Pasalnya banyaknya kejadian tawuran yang dilakukan oleh siswa jenjang SMK dan tertangkap oleh polisi di masa pandemi ini.
"Karena sangatlah membahayakan bagi anak didik, jangan sampai mereka putus sekolah. Memang
siswa yang tawuran itu rata-rata kurang perhatian dari orangtuanya," kata Zuraida.
Karena orangtuanya siswa yang tawuran itu sibuk mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga pada malam harinya.
Jadi anak-anak yang kurang perhatian karena orangtuanya mencari kegiatan di luar.
Saat ini pelaksanaan sekolah yang melaksanakan PJJ yakni baru Kabupaten Way Kanan dan Kota Bandar Lampung serta daerah lainnya akan dievaluasi.
"Kita sudah panggil kepsek yang siswanya tawuran kemarin dan sudah kita berikan arahan termasuk dari Kapolresta juga," ujar Zuraida.
Sudah jelas tindakan dari siswa itu ada perjanjiannya kepada pihak kepolisian.
Apabila jika melakukan kedua kali tidak ada toleransi dari kepolisian.
"Dari Disdikbud Lampung kita sudah memanggil kepsek yang siswanya terlibat tawuran untuk melakukan pembinaan kepada siswa," kata Zuraida.
(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)