Bandar Lampung

Karyawan Toko di Bandar Lampung Nyaris Jadi Korban Penipuan, Pelaku Mengaku Kenal Pemilik Toko

Aksi penipuan dengan modus pura-pura menelpon bos atau pemilik tempat usaha kembali muncul di Bandar Lampung.

Editor: Dedi Sutomo
Tangkap Layar Rekaman CCTV Toko
Ilustrasi Modus penipu di Lampung. Mengaku kenal pemilik toko, pelaku minta uang Rp 500 ribu dengan karyawan toko. 

Modus Perbaiki Rolling Door

Peristiwa serupa juga pernah terjadi di Bandar Lampung, tepatnya di satu apotek di Tanjung Senang.

Seorang karyawan Apotek Arra Farma di Jalan Ratu Dibalau, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung menjadi korban penipuan.

Aksi penipuan tersebut dilakukan oleh seorang pria tak dikenal, Jumat (14/1/2022) sekira pukul 18.00 WIB.

Saat itu, pegawai apotek yang diketahui bernama Dea (18) tengah berjaga.

Pria tersebut datang menghampiri korban dengan modus mendapatkan perintah dari sang pemilik apotek.

Kepada korban, pelaku meminta uang Rp 450 ribu dengan alasan untuk biaya memperbaiki rolling door di apotek.

Tanpa banyak tanya, korban yang masih karyawan baru memberikan uang sesuai yang diminta.

Ia tidak mengonfirmasi terlebih dahulu kepada pemilik apotek.

Selanjutnya pelaku meminta tambahan Rp 50 ribu untuk uang rokok.

Setelah uang tersebut diterima, pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian.

Pemilik apotek bernama Arif (28) membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Menurutnya, saat itu karyawan apotek diminta uang oleh orang tak dikenal.

Arif menjelaskan, korban memberikan uang tersebut karena percaya si pelaku telah memberi tahu pemilik apotek terlebih dahulu.

"Modusnya pelaku pura-pura sudah menelepon saya."

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved