Berita Terkini Artis
Indra Kenz Serahkan Mobil Tesla Rp 1,5 M ke Polisi, Dibeli Pas Tak Bisa Tidur
Indra Kenz serahkan mobil Tesla Rp 1,5 miliar ke polisi, yang dibeli pas tak bisa tidur sampai akhirnya mobil itu viral di media sosial.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Indra Kenz serahkan mobil Tesla Rp 1,5 miliar ke polisi, yang dibeli pas tak bisa tidur sampai akhirnya mobil itu viral di media sosial.
Diketahui, Indra Kenz akhirnya menyerahkan mobil Tesla miliknya kepada Bareskrim Polri.
Mobil tersebut sempat viral setelah dibelinya saat tak bisa tidur.
Mobil tersebut disita diduga terkait dugaan kasus penipuan Binomo.
Kasubdit II Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Pol Chandra Sukma Kumara menyatakan bahwa Indra Kenz menyerahkan mobil Tesla itu melalui kuasa hukumnya.
Baca juga: Dapat Uang Jajan Rp 2 Miliar, Kekasih Indra Kenz Diperiksa Polisi
Baca juga: Sudah Cerai, Ijonk Keberatan Beri Nafkah Rp 30 Juta ke Dhena Devanka, Mau Dia Itu
Mobil itu kini telah dibawa ke Bareskrim Polri.
"Tesla diserahkan melalui kuasa hukumnya ke penyidik," kata Chandra Sukma Kumara kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).
Dilihat Tribunnews, mobil tesla milik Indra Kenz tersebut berwarna biru dongker.
Mobil tersebut pernah diunggah Indra Kenz di akun sosial media Tiktok pribadinya.
Mobil itu viral karena Indra Kenz membeli mobil tersebut secara online saat tidak bisa tidur tengah malam.
Dalam video itu, Indra menyebut mobilnya itu dibeli seharga Rp 1,5 miliar.
Chandra menuturkan pihaknya masih sedang mengajukan penyitaan mobil tersebut ke pengadilan negeri setempat.
Baca juga: Faisal Pasang Badan, Pertahankan Makam Sang Menantu Vanessa Angel
Baca juga: Venna Melinda dan Ferry Irawan Resmi Menikah, Verrell Bramasta Masih Panggil Ayah Sambungnya Om
Setelah itu, mobil tersebut baru akan dalam status penyitaan.
"Untuk penetapan sudah kami ajukan. Selanjutnya kami sita," kata Chandra.
Diberitakan sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri mulai melakukan penyitaan sejumlah aset milik Indra Kesuma alias Indra Kenz yang terkait kasus dugaan penipuan berkedok trading binary option Binomo.