Ramadan 2022

Ramadan 2022 Simak dan Pelajari Secara Seksama Bacaan Doa Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan 

Zakat fitrah harus dikeluarkan sekali setahun pada saat bulan suci Ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri. Zakat fitrah yang dibayar adalah satu s

Penulis: Virginia Swastika | Editor: soni
Sharinghappiness.org
Ilustrasi. 

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Zakat fitrah harus dikeluarkan sekali setahun pada saat bulan suci Ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri

Zakat fitrah yang dibayar adalah satu sha' atau 2.176 gram atau 2.2 kilogram beras atau makanan pokok.

Namun angka tersebut digenapkan menjadi 2.5 kilogram.

Tak hanya menyiapkan zakatnya saja, bacaan niat zakat fitrah pun harus dihapalkan dan diucapkan.

Bila ditujukan untuk anak perempuan, maka berikut doa niat bayar zakat fitrah untuk anak perempuan yang dilansir dari Tribun Ramadan (4/5/2021).

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺑِﻨْﺘِﻲْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

NAWAYTU AN UKHRIJA ZAKAATA AL-FITRI ‘AN BINTI FARDHAN LILLAHI TA’ALA

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku... (sebutkan nama) fardhu karena Allah Taala."

Waktu pengeluaran zakat

Waktu pembayaran zakat fitrah ada dua macam:

Pertama, waktu afdhol yaitu mulai dari terbit fajar pada hari ‘idul fitri hingga dekat waktu pelaksanaan shalat ‘ied;Kedua, waktu yang dibolehkan yaitu satu atau dua hari sebelum ‘ied sebagaimana yang pernah dilakukan oleh sahabat Ibnu ‘Umar.

Ada juga sebagian ulama yang membolehkan zakat fitri ditunaikan tiga hari sebelum idul fitri.

Sebagian ulama berpendapat bahwa zakat fitrah boleh ditunaikan sejak awal Ramadan.

Hikmah zakat fitrah

Masih mengutip dari sumber yang sama, hikmah disyari’atkannya zakat fitrah adalah untuk berkasih sayang dengan orang miskin, yaitu mencukupi mereka agar jangan sampai memintaminta di hari ‘ied.

Selain itu juga memberikan suka cita kepada orang miskin supaya mereka pun dapat merasakan gembira di hari ‘ied.

Zakat fitri juga sebagai satu cara untuk membersihkan kesalahan orang yang menjalankan puasa akibat kata yang sia-sia dan katakata yang kotor yang dilakukan selama berpuasa sebulan.

“Rasulullah shallallahu ‹alaihi wa sallam mewajibkan zakat fitri untuk mensucikan orang yang berpuasa dari bersenda gurau dan kata-kata keji, dan juga untuk memberi makan orang miskin."

"Barangsiapa yang menunaikannya sebelum shalat maka zakatnya diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah shalat maka itu hanya dianggap sebagai sedekah biasa.”  (HR. Abu Daud no. 1609).

Baca juga: Ramadan 2022, Ini Doa Bila Punya Niat Bayar Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki

Baca juga: Bacaan Niat Bayar Zakat Fitrah untuk Istri

8 Golongan orang yang berhak menerimanya

Ada 8 golongan yang berhak menerima zakat, yaitu:

1. Orang fakir, yaitu orang yang tidak mempunyai harta dan tenaga untuk memenuhi kebutuhannya.

2. Orang miskin, yaitu orang yang bekerja tapi tidak mencukupi kebutuhannya atau dalam keadaan serba kekurangan.

3. Amil atau pengurus zakat.

4. Muallaf atau orang yang baru masuk Islam.

5. Hamba sahaya.

6. Orang yang berutang.

7. Sabilillah atau orang yang berjuang di jalan Allah.

8. Ibnu sabil atau orang yang sedang dalam perjalanan bukan maksiat. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved