Berita Terkini Nasional

Ada 4 Terduga Pelaku Pengeroyokan terhadap Ade Armando, Satu Diantaranya Merupakan Warga Lampung

Polisi telah mengantongi identitas 4 terduga pelaku pengeroyokan Ade Armando saat aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR pada Senin (11/4/2022)

Editor: Dedi Sutomo
Kompas.com
Ilustrasi - Ade Armando - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, sudah ada empat terduga pelaku pengeroyokan terhadap Ade Armando yang sudah teridentifikasi oleh penyidik. 

Tribunlampung.co.id – Polisi telah mengantongi identitas 4 terduga pelaku pengeroyokan Ade Armando saat aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR pada Senin (11/4/2022) kemarin.

Dimana satu diantara empat orang pelaku tercatat merupakan warga Lampung.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan bahwa sudah ada empat terduga pelaku yang sudah teridentifikasi oleh penyidik.

"Pertama atas nama Dhia Ul Haq, alamat Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur. Kedua bernama Ade Purnama, alamat Kampung Cijulang, Cisarua, Bogor," ujar Zulpan dalam keterangannya, Senin (11/4/2022).

Terduga pelaku ketiga, kata Zulpan, bernama Abdul Latip, warga Sukabumi, Jawa Barat. Lalu, terduga pengeroyok keempat bernama Try Setia Budi Purwanto, warga Lampung.

Baca juga: Polisi Ungkap Identitas 4 Terduga Pengeroyok Ade Armando, Ada Warga Lampung

Baca juga: Satu Pengeroyok Ade Armando Diduga dari Lampung

"Itu adalah orang-orang yang sudah kami identifikasi sebagai pelaku pemukulan terhadap Ade Armando," kata Zulpan.

Sebagai informasi, mahasiswa yang tergabung dalam aliansi BEM SI menggelar unjuk rasa besar-besaran di depan Gedung DPR/MPR RI, Senin ini.

Aksi tersebut berujung ricuh. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, ada oknum-oknum yang memanfaatkan aksi demonstrasi aliansi BEM UI untuk berbuat rusuh.

"Kami sangat sayangkan ada sekelompok yang memancing di air keruh, yang tujuannya bukan untuk menyampaikan pendapat, tapi memang niatnya membuat kerusuhan," kata Fadil dalam konferensi pers, Senin malam.

Fadil menjelaskan, setelah massa BEM SI membubarkan diri, ada sekelompok orang yang berbuat rusuh.

Sekelompok orang itu kemudian mengeroyok Ade Armando hingga babak belur.

Fadil memastikan bahwa pengeroyok Ade Armando bukan mahasiswa.

"Setelah (aspirasi) diterima dan mahasiswa kembali (bubar), ada kelompok massa dan kami sudah identifikasi melakukan pengeroyokan dan penganiayaan kepada saudara Ade Armando," ujar Fadil.

Baca juga: Kondisi Terkini Ade Armando yang Dikeroyok Massa Unjuk Rasa

Baca juga: Ade Armando Sempat Diteriaki Ibu-ibu Sebelum Dipukuli Massa Unjuk Rasa

Polisi kemudian mengevakuasi Ade Armando.

Namun, sejumlah anggota kepolisian malah diserang hingga terluka.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved