Unjuk Rasa Mahasiswa di Lampung

Datangi Massa Unjuk Rasa, Ketua DPRD Metro Berikan Dukungan Terhadap Tuntutan Mahasiswa

DPRD Kota Metro mendukung dan siap menyampaikan aspirasi mahasiswa ke pemerintah.

Penulis: Indra Simanjuntak | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id / Indra Simanjuntak
Ketua DPRD Kota Metro Tondi MG Nasution menyatakan, pihaknya mendukung gerakan mahasiswa. 

Tribunlampung.co.id, Metro -  DPRD Kota Metro mendukung dan siap menyampaikan aspirasi mahasiswa ke pemerintah.

Ketua DPRD Kota Metro Tondi MG Nasution menyatakan, pihaknya mendukung gerakan mahasiswa terkait kenaikan sejumlah harga bahan pokok yang memang saat ini tengah terjadi. Seperti minyak goreng dan lainnya.

"Kita mendukung dan ikut memperjuangkan apa yang menjadi tuntutan hari ini. Kami tadi sudah menyepakati beberapa tuntutan dan akan kami sampaikan kepada pihak-pihak yang kami tembuskan," ujarnya saat berdialog dengan gabungan organisasi mahasiswa di halaman DPRD Kota Metro, Rabu (13/4/2022).

Ia menjelaskan, DPRD memiliki berbagai macam fraksi. Dimana aspirasi akan disampaikan ke tingkat pusat melalui fraksi-fraksi. 

"Kami akan menyampaikan kepada fraksi-fraksi yang ada di DPRD yang bisa menyampaikan kepada partainya di tingkat pusat.”

Baca juga: Siapkan Gerai Vaksin di Rest Area JTTS, Polda Lampung akan Pastikan Pemudik Sudah Vaksin Covid-19

Baca juga: Gelar Demo di Depan Kantor DPRD Lampung, Mahasiswa Bawa Poster dengan Pesan Menggelitik

“Karena kebijakan PPN, kebijakan BBM itu adalah kebijakan dari pemerintah pusat, bukan kita yang ada daerah,” ungkapnya. 

Selain itu, pihaknya merespon positif terhadap gerakan aksi mahasiswa yang kondusif, tertib, dan lancar.

Ia menilai, aksi ratusan mahasiswa dilakukan atas dasar keprihatinan dengan kondisi saat ini. 

Seperti naiknya harga BBM, minyak goreng dan tarif PPN.

“Semua yang disuarakan adalah kenyataan. Pertama kenaikan BBM, kedua kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan kelangkaan minyak goreng.”

“Jadi kami selaku anggota DPRD merasa apa yang disampaikan mahasiswa adalah kenyataan yang ada di lapangan hari ini," ucap Tondi.

Sementara Ketua PC PMII Kota Metro Amanda Wijaya menuturkan, tuntutan pertama harus segera direalisasikan pemerintah adalah menjamin ketersediaan stok dan menurunkan harga minyak goreng yang tinggi.

"Begitu juga PPN yang hari ini keluhan masyarakat," katanya.

Ia meminta, DPRD harus bertanggungjawab atas sikap yang telah disampaikan ke publik. Mahasiswa akan memastikan dan mengawal kesepakatan yang telah ditandatangani oleh DPRD. (Tribunlampung.co.id / Indra Simanjuntak)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved