Unjuk Rasa Mahasiswa di Lampung

Poster Nyeleneh Mahasiswa Lampung Saat Demo, 'Apa-apa Naik yang Turun Cuma Resleting'

Poster bernada nyeleneh mewarnai aksi demo di kantor DPRD Provinsi Lampung. Poster tersebut dibawa oleh pendemo dari kalangan mahasiswa.

Editor: Kiki Novilia
Dokumentasi
Ilustrasi poster bernada nyeleneh mewarnai aksi demo di kantor DPRD Provinsi Lampung. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Poster bernada nyeleneh mewarnai aksi demo mahasiswa di depan Kantor DPRD Lampung.

Dalam aksi tersebut, tampak sejumlah pendemo yang terlihat membawa poster dengan pesan nyeleneh.

Poster-poster tersebut dibawa pendemo dari kalangan mahasiswa.

Beberapa di antaranya, menolak masa jabatan presiden tiga periode, kelangkaan minyak goreng dan solar, kenaikan BBM dan sembako.

Bahkan ada yang berbunyi tak pantas. 

"Apa-apa naik yang turun cuma risleting bapak-bapak DPR, minyak noh urus"

Baca juga: Wakil Rektor UBL Ikut Mahasiswa Demo di Depan Kantor DPRD Provinsi Lampung

Baca juga: Massa Aksi Gelar Salat Zuhur Berjamaah di Area Demonstrasi

Sementara yang lainnya mengaitkan dengan janji manis. 

"Cukup obat hipertensi yang diminum tiap hari, bukan janji manis mu pak".

Massa Aksi Gelar Salat Dzuhur Berjamaah di Area Demonstrasi

Sejumlah massa aksi menggelar salat zuhur berjamaah di sela-sela demonstrasi di depan Kantor DPRD Lampung, Rabu (13/4/2022).

Berdasarkan pantauan Tribunlampung.co.id, di lokasi, ibadah salat zuhur ini dilakukan setelah perwakilan massa aksi mengumandangkan adzan dengan menggunakan pengeras suara dari atas mobil komando.

Setelah itu, perwakilan massa aksi tersebut menyerukan untuk segera mengambil wudhu, dan dilanjutkan salat zuhur dengan nantinya disambung kembali menyampaikan orasi.

"Kawan-kawan yang sudah membawa alat salat ayo kita salat dzuhur berjamaah, dimohon untuk kalian (yang muslim) mengambil wudhu, lalu kembali nanti ke barisan," kata perwakilan massa aksi.

Dalam prosesi salat zuhur berjamaah ini, perwakilan massa aksi bertindak sebagai imam dan diikuti oleh jamaah lain.

Setelah mereka menggelar salat zuhur berjamaah, para massa aksi kembali melanjutkan orasi beserta menyampaikan tuntutannya kepada pemerintah.

( Tribunlampung.co.id / Kiki Adipratama )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved