Tulangbawang

Tekan Harga Sembako, Bupati Winarti Roadshow Pasar Murah di Beberapa Titik di Tuba

Memasuki pekan kedua ramadhan, Bupati Tulangbawang Winarti roadshow pasar murah di beberapa titik di wilayah setempat.

Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi
Ilustrasi - Bupati Tulangbawang Winarti. Bupati Winarti Roadshow Pasar Murah di beberapa titik di Tuba. 

Tribunlampung.co.id, Tulangbawang - Memasuki pekan kedua ramadhan, Bupati Tulangbawang Winarti roadshow pasar murah di beberapa titik di wilayah setempat.

Pada Selasa (12/04/2022) sore menjelang berbuka puasa kemarin, Bupati Winarti menggelar pasar murah di Kampung Sumber Sari Kecamatan Penawar Aji, Tulangbawang.

Selanjutnya Rabu (13/04/2022) hari ini, pasar murah rencananya berlangsung di Kampung Mulyo Aji Kecamatan Meraksa Aji.

Bupati Winarti menuturkan, pasar murah digelar untuk membantu meringankan masyarakat yang kesulitan mendapat sembako.

Baik karena melambungnya harga maupun sulitnya mendapat sembako di tengah situasi paceklik saat ini.

Baca juga: Satlantas Polres Tuba Sukses Bedah Rumah Warga, Kapolres: Implementasi Jiwaku Penolong

Kata Winarti, melambungnya harga sembako di bulan suci Ramadan tentu sangat berpengaruh bagi stabilitas perekonomian masyarakat, terutama masyarakat dengan ekonomi rentan. 

"Ini merupakan bukti bahwa 25 program BMW Tulangvawang hadir untuk rakyat Kabupaten Tulangbawang," kata Winarti.

Disela-sela pasar murah kemarin, Bupati Winarti juga turut memberikan bantuan berupa 6 unit sepeda motor untuk kepala kampung dan kepala dusun di Kecamatan Penawar Aji. 

Winarti juga memberi bantuan sejumlah Rp 340 juta untuk tempat ibadah dan pondok pesantren di Kecamatan Penawar Aji . 

Adapun rinciannya adalah, bantuan untuk Masjid sejumlah Rp 50 juta, Musala Rp 20 juta, Pondok Pesantren Rp 60 juta, gereja Katholik Rp 40 juta, Gereja Bethel dan gereja GPPS Rp 40 juta, dan Pura Rp 20 juta.

Winarti juga mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga kesehatan dan terus meningkatkan pola hidup sehat. 

"Sejumlah 109 unit ambulance gratis sudah dibagikan kepada seluruh kampung/kelurahan di Tulangbawang," ungkap Winarti.

Menurutnya, fungsi mobil ambulans itu adalah agar jika ada masyarakat yang sakit dan harus dirujuk maka tim kesehatan dengan cepat dapat merujuk pasien.

"Jadi dengan begitu, pasien cepat ditangani dan cepat kembali pulih," ujarnya.

(Tribunlampung.co.id/Endra Zulkarnain)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved