Polsek Bangun Rejo Ungkap Kasus Pencurian Sepada Motor di Sebuah Masjid di Kampung Sukawaringin

Tribunlampung.co id, Lampung Tengah - Polsek Bangun Rejo ungkap kasus pencurian sepeda motor di Kampung Sukawaringin yang terjadi pada 7 April 2022 lalu di salah satu masjid setempat.

Pelaku Marikun (42), warga Kampung Bumi Aji, Kecamatan Anak Tuha, ditangkap dengan barang bukti satu unit sepeda motor Honda Beat warna putih dengan nomor polisi BE 4483 IQ, milik korban Darisah (57), warga Kampung Sukawaringin, Kamis 14 April lalu.

Kapolsek AKP Feriyantoni mendampingi Kapolres AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya menjelaskan, penangkapan Marikun berkat kecurigaan pihaknya dengan kendaraan yang dikendarai pelaku di Kecamatan Anak Tuha.

"Kami mendapat laporan bahwa ada seorang yang mengendarai sepeda motor yang mirip dengan motor korban (Darisah) yang hilang," ujar Feriyantoni, Rabu (20/4/2022).

Setelah itu, pelaku Marikun kemudian disergap beserta barang bukti motor Honda Beat, lalu digelandang ke Mapolsek Bangun Rejo untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Pelaku Marikun mengakui perbuatannya melakukan pencurian sepeda motor milik korban Darisah.

Motor tersebut ia curi saat korban sedang melaksanakan salat Tarawih.

"Saya masuk ke parkiran masjid saat jemaah sedang tarawih, lalu kontak motor saya rusak dengan kunci leter T," terang Marikun.

Setelah itu, motor korban oleh pelaku Marikun digunakan sebagai kendaraan pribadi, dan plat motor dicopot untuk mengelabuhi orang lain.

Darisah mengapresiasi ungkap kasus cepat yang dilakukan jajaran Satreskrim Polsek Bangun Rejo. Menurutnya, motor tersebut merupakan kendaraan satu-satunya miliknya.

"Terimakasih kepada seluruh jajaran Polsek Bangun Rejo yang telah berhasil dan dengan cepat mengungkap kasus pencurian motor milik saya," kata Darisah.

Menurut korban, dirinya sangat terkejut dan sempat menangis karena kehilangan motor yang dibelikan oleh anaknya tersebut.

(tribunlampung.co.id/syamsir alam)