Tulangbawang

Cerita Kepala Sekolah Asal Lampung Nikahi Muridnya Sendiri, Pendekatan Lewat Para Guru

Cerita kepala sekolah asal Lampung yang menikahi muridnya sendiri menyita banyak perhatian publik.

Editor: Hanif Mustafa
Dokumentasi Fajrul Islam
Ilustrasi Fajrul Islam dan calon istri. Cerita kepala sekolah asal Lampung yang menikahi muridnya sendiri menyita banyak perhatian publik. 

Buah dari prestasinya itu membuat dirinya dijadikan brand ambasador di sekolah.

Hal itu yang membuat Fajrul Islam tertarik untuk kenal lebih jauh dengan Dila Santika. 

Selain berprestasi dan pintar, agama serta nasab keluarga yang baik juga menjadi faktor ketertarikan Fajrul dengan Dila Santika.

"Saya kan di dunia pendidikan, saya butuh sosok pendamping yang dapat mensuport sistem saya di dunia pendidikan. Dari kriteria tersebut baik dari sisi prestasi dan akademiknya membuat saya cocok dengan dia, karena dari awal dia dibentuk (belajar) disini saya paham dirinya seperti apa," kata Fajrul mengisahkan perjalanan cintanya dengan tambatan hatinya, Dila Santika.

Sama halnya dengan pasangan kasih lainnya, untuk memikat hati Dila, Fajrul tentu punya jurus untuk melakukan "PeDeKaTe".

Fajrul menceritakan, sebelum dirinya dekat seperti saat ini dengan Dila, dirinya terlebih dahulu mencari informasi kepada orang terdekat Dila Santika.

"Seperti guru dan kawan yang ada di sana,  sehingga mendapat dukungan respons yang baik," tutur Fajrul.

Cara ini dia lakukan, lantaran dia tidak ingin di cap lancang oleh Dila ketika langsung to the poin mencari tahu sisi kehidupan langsung kepada Dila.

"Secara langsungkan tidak baik, sehingga saya melakukan pendekatan melalui guru-gurunya. Seperti apa respon Dila melihat saya apakah ngefans atau bagaimana," ungkap Fajrul.

Jurus yang dia keluarkan rupanya jitu. Dila ternyata merespon dan respect dengan Fajrul.

Sinyal-sinyal cinta juga dikirim Dila melalui perantara orang-orang terdekat Fajrul.

Sinyal positif yang dikirim Dila itu tentu melalui pertimbangan tertentu, dengan melihat latar belakang Fajrul.

"Rupanya dia juga ngefans ke saya, dalam kutip, masih muda, kepala sekolah, ketegasan dan kedisiplinan saya. Dari situ saya berpikir, oh dia suka nih, sehingga ada signal yang baik juga dari dia," ucap Fajrul dengan senyum mengembang.

Ia juga menegaskan, saat itu dirinya hanya berhubungan baik dan tidak ada hubungan pacaran hingga saat ia melamar Dila Santika.

"Kita hanya berhubungan dengan melakukan pendekatan yang baik dan tidak pacaran. Saya kepala sekolah tidak mungkin untuk pacaran mas, apalagi di agama-kan dilarang untuk pacaran," tuturnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved