Lebaran 2022
Lokasi Salat Idul Fitri Pindah Gara-gara Warga Keracunan Masal, 2 Orang Meninggal
Salat Idul Fitri yang direncanakan digelar di Masjid At-Tiin, Pucawangsawit, Jebres, Solo dibatalkan gara-gara puluhan warga mengalami keracunan.
Satu relawan, Yuli Agus, mengungkap bagaimana kronologi kasus keracunan massal itu bermula.
Saat itu, warga RT 01 RW 01, Pucangsawit, Jebres berniat melaksanakan buka bersama pada Sabtu (30/4).
Buka bersama dilaksanakan di masjid yang berada di kampung tersebut.
"Buka bersama di Masjid kampung tersebut," ujarnya kepada TribunSolo.com, Minggu (1/5/2022).
Tak disangka, keesokan harinya atau Minggu (1/5) pagi, para warga merasakan gejala keracunan.
Mereka pun dilarikan ke klinik hingga rumah sakit yang berbeda-beda.
Hal ini lantaran banyaknya warga yang mengalami keracunan.
Mereka dilarikan ke Klinik Solo Peduli, Rumah Sakit Dokter Moewardi, RS Hermina, RS Oen Kandang Sapi dan RS Kustati.
Dari informasi yang dihimpun, terdapat 45 warga keracunan massal. Bahkan dua di antaranya harus meregang nyawa.
"Info awal kemarin periksa 45 di klinik Solo peduli, paginya mulai drop baru naik ke RS," katanya.
Hingga saat ini, dikabarkan puluhan warga ini masih menjalani perawatan.
Sedangkan dua warga yang meninggal dunia telah dimakamkan.
"Semua masih dirawat, belum ada yang pulang. Ada juga satu keluarga yang dirawat di RSUD Ngipang," ujarnya.
"Dua orang meninggal dunia, ini sudah dimakamkan," tambah dia.
Artikel ini telah tayang di tribunnews.com
(Tribunlampung.co.id/Virginia Swastika)