Tulangbawang
Kebakaran Pasar Unit II Akibat Konsleting Listrik, Polisi Dalami Kecurigaan Warga
Kasat Reskrim mengungkapkan dugaan penyebab kebakaran Pasar Unit II Tulangbawang akibat konsleting listrik.
Tribunlampung.co.id, Tulangbawang - Kepolisian Resort (Polres) Tulangbawang Polda Lampung menduga peristiwa kebakaran yang menghanguskan 10 toko di Pasar Unit II Kecamatan Banjar Agung akibat konsleting listrik.
Kepala Satuan Reskrim (Satreskrim) Polres Tulangbawang AKP Wido Dwi Arifiya Zaen mengaku telah menerjunkan Tim Inafis untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kebakaran Pasar Unit II.
"Sampai saat ini dugaan kebakaran terjadi akibat timbulnya arus pendek listrik yang menyebabkan titik-titik api," Kasat Reskrim Polres Tulangbawang, AKP Wido Dwi Arifiya Zaen, kepada Tribunlampung.co.id, Jumat (6/5/2022).
Apabila nanti ditemukan dugaan tindak pidana, lanjut AKP Wido Dwi Arifiya Zaen, pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Ia mengungkapkan, kebakaran 10 ruko di Pasar Unit II itu mengakibatkan kerugian hingga Rp 1 miliar.
Baca juga: Bencana Kebakaran di Pringsewu Lampung Meningkat, Mayoritas Diakibatkan Konsleting Listrik
Baca juga: Ditinggal Mudik, Satu Rumah di Kemiling Bandar Lampung Kebakaran
Terkait video viral beredar yang menimbulkan kecurigaan kebakaran karena ada unsur kesengajaan, Kasat Reskrim masih menyelidiki hasil video tersebut.
"Itu masih kita lakukan penyelidikan terkait video tersebut dan kami sudah melakukan penyitaan terhadap barang bukti yang diduga sebagai pemicu terjadinya kebakaran," ungkapnya.
Kasat Reskrim mengatakan, pihaknya juga akan melakukan pengecekan lebih lanjut apakah barang bukti yang ada di video itu mengandung unsur zat yang memicu kebakaran.
Reskrim pun akan melakukan pemeriksaan pihak- pihak terkait. Seperti saksi-saksi pengamanan pasar.
"Saat ini sudah kita periksa saksi sebanyak sembilan orang yang berada pada lokasi terjadinya kebakaran tersebut," tuturnya. ( Tribunlampung.co.id / Candra W )