Lampung Utara
Percepatan Penurunan Angka Stunting, DPPKB Lampung Utara Bentuk Dashat
BKKBN Perwakilan Provinsi Lampung melalui Dinas PPKB Lampura membentuk Dapur Sehat Atasi Stunting (Dahsat).
Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Dalam rangka percepatan penurunan angka stunting di Provinsi Lampung khususnya Kabupaten Lampung Utara (Lampura), Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Lampung melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Lampura membentuk Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) di Kampung Keluarga Berkualitas Desa Sukamaju Kecamatan Abung Semuli.
Kegiatan akan berlangsung di tiga desa yakni, Desa Sukamaju Kecamatan Abung Semuli, Desa Sinar Ogan Kecamatan Abung Selatan, Desa Buring Kencana Kecamatan Blambangan Pagar.
Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penduduk (Dalduk) BKKBN Provinsi Lampung Sri Rejeki menjelaskan bahwa tujuan dari dibentuknya Dashat ini sendiri agar menginspirasi masyarakat supaya dapat memanfaatkan bahan pangan lokal di sekitar yang bergizi untuk dikelola dengan baik dan diberikan kepada sasaran stunting di antaranya, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui serta balita.
Masih dikatakan Sri Rejeki, kepada OPD dan instansi terkait agar bisa saling berkolaborasi satu dengan yang lainya dalam mensukseskan percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Lampura.
Selain itu pula dirinya meminta kepada masyarakat Lampura bisa lebih berperan aktif dalam mengelola bahan pangan yang mempunyai nilai gizi yang tinggi di sekitar kita.
Baca juga: Polres Lampung Utara Tangkap Pemuda Asal Sumbar karena Lakukan Penipuan Terhadap Juragan Jengkol
Baca juga: Polres Lampung Utara Ciduk Pemuda Asal Sumbar Pelaku Penipuan Juragan Jengkol Rp 150 Juta
Sementara di kesempatan yang sama Kepala Dinas PP dan KB Lampura Muzarin Daud mengharapkan kepada BKKBN Provinsi untuk dapat mengedukasi dan meregulasi Juknis-juknis setiap program dari pemerintah baik program stunting, pelayanan KB serta program lainya.
"Saya juga mengharapkan dukungan anggaran Dana Alokasi Khusus dari BKKBN Provinsi Lampung guna menunjang program - program tersebut dapat berjalan maksimal demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat sesuai harapan kita bersama," pungkasnya, Rabu 18 Mei 2022.
(Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)