Keluarga Korban Sempat Datangi Kediaman Pelaku Penganiaya Pelajar di Natar

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Penganiayaan yang dilakukan tersangka TI, membuat pihak keluarga korban terprovokasi.

Hal tersebut sangat disayangkan oleh aparat kepolisian yang tengah menindaklanjuti kasus perkara penganiayaan tersebut.

Kapolsek Kedaton Kompol Atang Syamsuri mengatakan, keluarga korban yang tak terima perbuatan tersebut mendatangi rumah pelaku di Natar, Lampung Selatan.

Beruntung kedatangan keluarga korban tidak sampai berujung kericuhan. Karena ditengahi oleh aparat kepolisian dan perangkat desa setempat.

Kedatangan sejumlah keluarga korban dari Tegineneng, Pesawaran ini sempat terekam kamera warga dan viral di media sosial.

Baca juga: Eva Dwiana: Anak Sekolah di Bandar Lampung Masih Wajib Pakai Masker

Baca juga: Sampah di Pesisir Bandar Lampung Tak Kunjung Usai, Walhi: Kebijakan Pemerintah Semu

"Mereka juga menuntut kami untuk segera menangkap pelaku, tapi ada SOP yang harus kami jalankan terlebih dahulu," kata Atang.

Diketahui penganiayaan itu lantaran selisih paham saat melintas di Jalan ZA Pagaralam Bandar Lampung, seorang pelajar asal Tegineneng, Pesawaran menjadi korban penganiayaan.

Penganiayaan tersebut dilakukan seorang remaja yang masih di bawah umur berinisial TI, pada Rabu (11/5/2022) yang lalu.

Saat ini pelaku yang merupakan warga Natar, Lampung Selatan ini sudah diamankan di Mapolsek Kedaton.

Kapolsek Kedaton Kompol Atang Syamsuri mengatakan, pelaku diamankan Kamis (19/5/2022) dinihari.

Pelaku diamankan tanpa perlawanan saat sedang berada di rumah kerabat nya di wilayah Natar, Lampung Selatan.

"Tadi malam sekitar pukul 01.30 WIB kami mendapatkan informasi keberadaan pelaku. Pelaku kami amankan saat berada di rumah bibinya," kata Atang.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)