Pemilu 2024
Jelang Pilpres 2024, Airlangga Sebut KIB Bisa dan Penuhi Syarat untuk Mengajukan Capres
Partai Golongan Karya (Golkar), PAN, dan PPP telah membangun Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Koalisi ini bisa mengajukan capres di Pilpres 2024.
Tribunlampung.co.id, Jakarta – Partai Golongan Karya (Golkar), PAN, dan PPP telah membangun Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Koalisi ketiga partai tersebut mampu mengusung calon presiden pada pelaksanaan Pilpres 2024 mendatang.
Hal ini dikatakan oleh Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Menurutnya, KIB yang terdiri dari Golkar, PAN, dan PPP mampu mengusung calon presiden pada Pilpres 2024, karena telah memenuhi syarat untuk bisa mengajukan calon.
“Alhamdulillah dengan kerja sama yang berbasis kesetaraan, maka Partai Golkar, PAN, dan PPP sudah memenuhi syarat untuk mengajukan calon di dalam Pilres,” kata Airlangga pada saat acara silaturahmi dengan pengurus Golkar di kantor DPP Golkar, Jakarta, Rabu (18/5/2022) lalu.
Baca juga: Pilpres 2024, Prediksi Pengamat Sebut akan Ada 3 Capres dan 5 Cawapres
Baca juga: Airlangga Hartarto : Halal Bihalal Partai Golkar Momen Persiapkan Kemenangan Pemilu 2024
Dikatakannya, koalisi tiga partai tersebut memiliki modal untuk melanjutkan pembangunan di era pemerintahan Presiden Joko Widodo selepas 2024 kelak.
Airlangga menyebutkan, Golkar, PAN, dan PPP merupakan partai yang memiliki pengalaman panjang di pemerintahan dan parlemen, serta telah menghadapi krisis 1998, 2008, serta Pandemi Covid-19.
“Tentu tujuan kita untuk menjadikan Indonesia makmur, kaya, sejahtera dan lolos dari middle income trap, tentunya hanya bisa didorong oleh para ahli dan juga partai-partai yang berpengalaman,” ujarnya.
“Dan jangan lupa, Partai Golkar adalah partai tertua dalam kontestasi politik dan dengan koalisi ini Alhamdulillah kita bisa mempunyai kursi yang diwakili oleh 24 persen,” ungkap Airlangga menambahkan.
Kendati telah memegang tiket pencalonan presiden, Airlangga menyebut, KIB belumlah membicarakan sosok calon presiden yang akan diusung nantinya.
“Itu jilid berikutnya, kita baru jilid satu,” ucap Airlangga.
Diketahui jumlah kumulatif perolehan kursih Golkar, PAN, dan PPP di parelemen adalah 26,82 persen.
Baca juga: Ketum Golkar Airlangga Hartarto Sebut Terbuka bagi Parpol Lain Ikut Bergabung ke KIB
Baca juga: Golkar, PAN, dan PPP Bangun Koalisi, Pengamat Robi Cahyadi: Belum Terlihat Arah Koalisi yang Jelas
Sedangkan berdasarkan suara nasional, koalisi ini mendapatkan 23,93 persen. Angka tersebut memenuhi ambang batas pencalonan presiden yang diatur dalam undang-undang Pemilu.
Dimana syarat pencalonan minimal 20 persen kursi di DPR atau 25 persen dari suara sah nasional pada pemilu legislatif sebelumnya.
Prediksi Pengamat: Ada 3 Capres dan 5 Cawapres di Pilpres 2024