Lampung Tengah

Sosok Bripka Leonardo, Polisi di Lampung Tengah yang Bantu Warga Disabilitas Dapatkan Kaki Palsu

Kesibukan sebagai anggota Polri, tak menghalangi Bripka Leonardo untuk dapat membantu sesama. Dirinya membantu warga disabilitas dapat kaki palsu.

Editor: Dedi Sutomo
Polsek Bangun Rejo, Polres Lampung Tengah
Bripka Leonardo anggota polsek Bangun Rejo bantu Tia Utami, warga penyandang disabilitas untuk mendapatkan kaki palsu. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah – Kesibukan sebagai anggota Polri, tak menghalangi Bripka Leonardo untuk dapat membantu sesama.

Menggandeng ACT (aksi cepat tanggap) Lampung Tengah, dirinya membantu seorang warga di Kecamatan Bangun Rejo untuk mendapatkan kaki palsu.

Bagi masyarakat di Kecamatan Bangun Rejo, sosok Bripka Leonardo sudah tak asing lagi.

Anggota yang bertugas di Polsek Bangun Rejo ini bertugas sebagai Bhabinkamtibmas. Dirinya dikenal sebagai sosok Bhayangkara yang sarat dengan kegiatan-kegiatan sosial dan pendidikan.

Setiap kegiatan Bripka Leonardo melibatkan anak dan masyarakat di Kecamatan Bangun Rejo, Kabupaten Lampung Tengah.

Baca juga: Tiga Pj Bupati di Lampung Hari Ini akan Dilantik, Berikut Nama-namanya

Baca juga: Anak di Lampung Selatan Dapati Ayahnya Nekat Akhiri Hidup, Korban Diduga Mengalami Depresi

Leonardo pernah dikenal masyarakat Bangun Rejo dengan program rumah didik dan perpustakaan keliling.

Kini lelaki yang akrab disapa warga Kecamatan Bangun Rejo dengan sebutan Pak Babin itu, kembali melaksanakan aksi sosial.

Bripka Leonardo menggandeng mitra Polri, yakni Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lampung Tengah.

Bripka Leonardo memberikan bantuan kaki palsu untuk penyandang disabilitas sejak kecil, Tia Utami (25) warga Kampung Sidomulyo. 

"Kami hanya ingin berbuat atas nama kemanusiaan, di mana Tia Utami, selama ini beraktivitas berjalan dengan menggunakan lututnya, karena ia mengalami cacat pada kaki kanannya sejak kecil," terang Bripka Leonardo, Sabtu (21/5/2022).

Ditambah Leonardo, pemberian kaki palsu tahap satu buatan Jerman itu diberikan kepada Tia Utami agar bisa beraktivitas dengan normal. Tanpa harus berjalan dengan mengandalkan lututnya.

Buat pemasangan kaki palsu Tia Utami, saat ini tengah dilakukan pengukuran terlebih dahulu. Lalu disesuaikan dengan panjang kaki yang sama dengan kaki sebelah kirinya.

"Semoga apa yang bisa kami lakukan ini bisa bermanfaat untuk Tia Utami, dan menjadi keberkahan untuk kita semua," jelas Bripka Leonardo.

Baca juga: Ditanya Soal Kemungkinan Berkoalisi dengan Gerindra di Pemilu 2024, Ini Jawaban Sekjen PDI-P

Baca juga: Bripka Leonardo Gandeng ACT, Bantu Wanita Disabilitas Kaki Palsu

Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya melalui Kapolsek Bangun Rejo AKP Feriyantoni, mengaku bangga dengan program yang dijalankan anggotanya tersebut.

Menurut Feriyantoni, program Sosial Bripka Leonardo sejalan dengan jargon Jiwaku Penolong. Merupakan implementasi dari kebijakan Kapolda Lampung, Irjen Pol Hendro Sugiatno.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved