Webinar

Anak Mimisan, Jangan Panik Segera Baringkan Posisi Tubuh

Biasanya mimisan yang terjadi spontan karena membersihkan kotoran dalam hidung dengan menggunakan jari.

Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: muhammadazhim
Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti
dr Aditya M Biomed 

Orangtua bisa membantu anak memposisikan tubuh dan kepala seperti itu kalau anak kesulitan.

Setelah itu ambil kapas atau tisu, gulung, dan tempelkan ke lubang hidung dengan sedikit ditekan.

Kalau mimisan terjadi di dua hidung, kapas atau tisu bisa ditempelkan ke kedua lubang hidung.

Agar tetap bisa bernafas meski kedua lubang hidung ditutup, bisa bernafas lewat mulut.

Kalau anak-anak tidak tahu cara bernafas lewat mulut, orangtua harus mengajarkannya.

"Orang tua zaman dahulu sering menutup lubang hidung yang mimisan itu dengan sirih.

Kalau mau mengikutinya tidak masalah, asalkan sirih harus dicuci dengan bersih," kata dr Aditya.

Jika setelah ditutup dengan kapas, tisu, atau sirih selama 15 menit tapi mimisan tak juga berhenti, sebaiknya langsung datang ke dokter atau UGD

Khawatirnya mimisan itu bukan mimisan yang spontan terjadi.

Tapi mimisan yang terjadi karena ada suatu penyakit yang dialami.

Misalnya panas tinggi karena DBD, sesuatu yang menekan pembuluh darah seperti tumor, dan lain-lain.

Kalau mimisan terjadi karena penyakit, harus segera ditangani dokter.

Sebab kalau mimisan dibiarkan khawatirnya lama kelamaan akan lemas dan anemia.

"Sampai sekarang masih banyak yang mengalami mimisan karena suatu penyakit.

Memang dibutuhkan penanganan dokter untuk atasi mimisan dan penyakitnya," ucap dr Aditya.

(Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved