Lampung Tengah
Antisipasi Pohon Tumbang, UPTD Pasar Bandarjaya Pangkas Pohon di Depan Bandarjaya Plaza
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pasar Bandarjaya lakukan pemangkasan pohon di areal Bandarjaya Plaza.
Penulis: syamsiralam | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pasar Bandarjaya lakukan pemangkasan pohon di areal Bandarjaya Plaza, Selasa (7/6/2022).
Pemangkasan pohon menurut Kepala UPTD Pasar Bandarjaya dan Pasar Wates, Hendri Irawan, mengantisipasi tumbangnya pohon pada saat musim hujan.
Karena lanjut Hendri, beberapa ranting pohon di bagian depan Bandarjaya Plaza sudah lebat dan posisinya bisa membahayakan masyarakat yang berlalu lalang di pusat perbelanjaan terbesar di Lampung Tengah itu.
Akibat menggangu keindahan dan penerangan di lokasi, Pihak Unit Pelaksana Tekhnis Daerah (UPTD) Pasar Bandarajaya, melakukan pemangkasan pohon di sekeliling Pasar Bandarjaya Plaza, Lampung Tengah.
Selain sangat menganggu, hal itu dilakukan dalam mengantisipasi musim hujan yang dapat mengakibatkan pohon tumbang dan membahayakan para masyarakat yang ingin melakukan jual beli maupun para pedagang di pasar setempat.
Baca juga: 524 Calhaj Asal Lampung Tengah Diberangkatkan ke Tanah Suci
Baca juga: 140 Pohon di Taman Merdeka Metro Diberi Nama
"Pemangkasan pohon perindang pinggir jalan maupun pohon di sekeliling pasar yang condong ke jalan, bertujuan agar tidak membahayakan pengguna jalan di saat hujan dan angin kencang. Kita mencegah pohon tumbang yang dapat membahayakan masyarakat," terang Hendri Irawan.
Tak hanya dapat membahayakan warga yang berlalu lalang, kondisi pohon yang sudah lebat dan condong ke jalan juga dianggap menggangu pemandangan dan keindahan Bandarjaya Plaza.
Selain itu ujarnya, saat musim penghujan beban pohon lebih berat dari biasanya, sehingga untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya secara intensif melaksanakan pemotongan pohon yang terlalu rimbun dan besar.
"Yang pasti pemangkasan pohon kami lakukan biar aura Plaza Bandarjaya juga tampak kelihatan, lebih indah, rapih ataupun sejuk dipandang," tambahnya.
Untuk melakukan pemangkasan pohon, Hendri menambahkan pihaknya menurunkan alat pendukung seperti truk Skylift dan truk sampah sebanyak dua unit serta alat angkutnya.
"Kita pakai truk Skylift untuk memudahkan pemangkasan pohon, mengingat dahan pohon sangat tinggi, ini memudahkan petugas untuk memotong dan memangkas agar terlihat rapih," ucapnya.
Terpisah salah seorang pedagang di Bandarjaya Plaza, Jariyah Helena, mengatakan, pemangkasan pohon sangat membantu dalam penerangan dan keindahan pasar.
Ia pun berharap hal seperti ini agak terus dilakukan pemantauan dari pihak terkait, khususnya pengelola Pasar Bandarjaya.
"Memang harus ini mas dipangkas pohon-pohon yang sudah besar dan rimbun. Kami juga kadang khawatir kalau pas hujan disertai angin kencang. Takut ketika pada saat berjualan," kata Jariyah Helena.
(Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)