Memasuki Hari ke-2 Gelaran WSL Krui Pro 2022, Pertandingan Terkendala Ombak yang Besar

Tribunlampung.co.id,  Pesisir Barat – Memasuki hari kedua World Surfing League (WSL) Krui Pro 2022, pertandingan surfing masih melakukan babak penyisihan.

Namun, pada hari ke-2 ini ombak menjadi kendala. Pasalnya ombak di kawasan Pantai Tanjung Setia, cukup besar.

Hal itu dikatakan oleh Sekjen Pengurus Besar (PB) Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) Tivi Jabrik.

"Ombaknya kebesaran kita juga harus memperhatikan keselamatan para peselancar juga, kan gk mungkin juga kita paksakan," kata dia. Minggu (12/6/2022).

Pada hari ke-2 babak penyisihan WSL Krui Pro QS 5000 ada 32 peselancar yang turun bertanding.

Baca juga: Jalin Kerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta, Pemkot Metro Kirim 30 Ekor Sapi

Baca juga: Motor Milik Mahasiswa di Bandar Lampung Hilang Dicuri saat Main ke Indekos Temannya

Rencananya babak penyisihan akan dilanjutkan esok.

"Hari ini ada 32 orang untuk penyisihan, kemarin 16 orangan," Sambungnya.

Rio Waida, peselancar Indonesia yang digadang oleh Menteri Parawisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno akan mewakili Indonesia diajang Olimpiade di Paris mendatang, akan tampil besok, Senin (13/6/2022).

" Kalau Rio besok pada Hit sembilan dia akan tampil," Ucapnya.

Untuk sistem penilaian sendiri ada lima juri yang menilai dan disiarkan secara langsung melalui kanal Televisi.

"Kita lihat dari gerakan mereka jika gerakan mereka semakin bagus resikonya semakin tinggi spit powernya maka nilainya semakin tinggi," ucapnya.

Tivi Jabrik juga berterima kasih kepada elemen Pemerintah daerah dan masyarakat Pesisir Barat karena sudah mendukung acara WSL tersebut.

(Tribunlampung.co.id /Saidal Arif)