Berita Terkini Artis
Yusuf Mansur Kembali Jadi Sorotan, Para Investor Keluhkan Pembagian Hasil Usaha Batu Bara Miliknya
Yusuf Mansur kembali sorotan setelah rumahnya di datangi para investor usaha batu bara yang diinisiasi dirinya.
Tribunlampung.co.id, Jakarta - Kabar kurang baik datang dari Yusuf Mansur. Para investor pada usaha batu bara yang dirintisnya menggruduk rumahnya di Tangerang.
Pasalnya, para investor merasa kurang puas dengan proyek batu bara yang diinisiasi Yusuf Mansur.
Karena, keuntungan dari proyek tersebut disebut hanya dinikmati oleh dua orang investor.
Padahal, investor yang terlibat di proyek batu bara yang diinisiasi Yusuf Mansur mencapai 250 investor.
Hal tersebut dipaparkan oleh Sekretaris Yayasan Pelita Lima Pilar, Herry M Joesoef yang mewakili pihak investor yang merasa dirugikan Yusuf Mansur.
Baca juga: Rumah Yusuf Mansur Digeruduk Massa, Pernah Minta Dana hingga Digugat Rp 98 Triliun
Baca juga: 6 Kontroversi Ustaz Yusuf Mansur, Terbaru Rumah Digerebek Massa Gegara Investasi Batu Bara
Herry mengatakan keuntungan pertama diperoleh oleh salah seorang investor yang mengeluarkan uangnya hingga Rp 3,6 miliar untuk proyek batu bara Yusuf Mansur.
Karena itulah, para investor yang tidak puas akhirnya menggeruduk rumah Yusuf Mansur di Tangerang.
"Ada yang (berinvestasi) Rp 3,6 miliar, itu sudah kembali (mendapat keuntungan) beberapa puluh juta," ungkap Herry, dilansir dari Kompas.com, Senin (20/6/2022).
Hanya saja, pembayaran terkait keuntungan itu hanya terjadi satu hingga dua kali. Setelahnya, investor tersebut tak lagi mendulang keuntungan apapun.
Selain itu, Herry juga menyebut terdapat satu orang lagi yang berhasil mendapatkan keuntungan dari investasi batu bara Yusuf Mansur itu.
Akan tetapi, dirinya tak menyebutkan total nilai uang yang digelontorkan pihak tersebut.
Sementara itu sisanya, disebutkan Herry tidak mendapatkan apapun dari investasi ini. Padahal mereka sudah membayarkan investasi itu sejak 2009 silam dan dijanjikan keuntungan oleh sang ustaz, tergantung dengan jumlah uang yang diinvestasikan.
Baca juga: Pemuda Tampan asal Lampung Ini Raup Rp 15 Juta Sebulan dari TikTok
Baca juga: Mantan Suami Cerai Lagi, Ikke Nurjanah Kencan Bareng Suami Berondong
Dirinya juga mengatakan bahwa seharusnya keuntungan yang didulang oleh para investor ini didapatkan tiap bulan.
Pasalnya, perusahaan batu bara yang diduga mendapatkan suntikan investasi tersebut mengirimkan batu barau per bulannya.
"Bukan (per tahun) tapi per bulan. Jadi per bulan, ada proposal baru, begitu," tandasnya.