KMP Batu Mandi Kandas di Lampung
KMP Batu Mandi Kandas 5 Jam, Dievakuasi ke Pelabuhan Bakauheni Lampung
Kabar terbaru, KMP Batu Mandi kandas kini sudah dievakuasi ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu (13/7/2022).
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Kiki Novilia
Sementara muatan KMP Batu Mandi kandas di Lampung Selatan adalah 393 penumpang dan 148 unit kendaraan.
"KMP Batu Mandi bertolak dari dermaga eksekutif Pelabuhan Bakauheni pukul 10.42 WIB," ujarnya.
Suharto menjelaskan, saat kapal melintasi Pulau Panjurit mengalami gangguan mesin sebelah kiri.
"Selanjutnya, awak kapal meminta bantuan tugboat," katanya.
"Adapun saat kejadian cuaca dilaporkan mendung, dengan kecepatan angin sekitar 2-5 knot," ujarnya
Pihak ASDP Bakauheni segera merespon kejadian dengan berkoordinasi KSOP, BPTD dan pihak terkait untuk melakukan evakuasi dan saat ini tengah dilakukan evakuasi dengan tugboat.
"Kami akan melakukan upaya maksimal untuk segera mengatasi hal ini sehingga KMP Batumandi dapat segera beroperasi kembali," katanya.
"Untuk itu, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan," ujar dia.
"Adapun perkembangan dan kondisi terbaru akan dilaporkan kembali," tandasnya.
Kandas
Kabar terbaru, KMP Batu Mandi kandas di Pulau Panjurit, Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan pada Rabu (13/7/2022) sekira pukul 10. 55 WIB.
Menurut Sekretaris PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin, KMP Batu Mandi kandas usai bertolak dari Pelabuhan Bakauheni pada sekira pukul 10.45 WIB.
Diketahui KMP Batu Mandi kandas sambil membawa 393 orang penumpang dan 148 kendaraan.
Saat tiba di sekitaran Pulau Panjurit, kapal mengalami gangguan mesin sebelah kiri.
Saat kejadian, kondisi cuaca di sekitar perairan di Pelabuhan Bakauheni mendung dengan kecepatan angin 2-5 knot.