Berita Lampung

Wali Kota Bandar Lampung Eva Beri Bantuan Keluarga Korban Kebakaran di Kota Karang

Bantuan tersebut diberikan Eva kepada keluarga korban kebakaran di Kota Karang pada Rabu (6/7/2022) malam.

Penulis: Hurri Agusto | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Hurri Agusto
Eva Dwiana di rumah keluarga korban kebakaran. Wali Kota Bandar Lampung Eva beri bantuan keluarga korban kebakaran di Kota Karang. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana memberikan bantuan kepada keluarga koban kebakaran di Kelurahan Kota Karang, Telubetung Timur, Bandar Lampung, Lampung Rabu (13/7/2022).

Bantuan tersebut diberikan Eva kepada keluarga korban kebakaran yang terjadi pada Rabu (6/7/2022) malam.

Diketahui, kebakaran tersebut mengakibatkan ibu beserta anaknya meninggal.

Adapun nama sang ibu adalah Ayu Fitriana dan anaknya Rubi. 

Kedua korban kini telah dimakamkan pada Kamis (7/7/2022) lalu.

Saat menyambangi keluarga korban, Eva Dwiana mengharapkan agar bantuan tersebut dapat bermanfaat.

"Dalam kesempatan ini kita memberi bantuan senilai Rp 20 juta kepada keluarga korban, semoga bisa bermanfaat bagi yang ditinggalkan," kata Eva Dwiana.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesehatan dan bisa menjalankan aktivitas dengan normal kembali," imbuhnya.

Seperti diketahui, akhir-akhir ini Kota Bandar Lampung sering terjadi kebakaran.

Terakhir, kebakaran melalap kios pedagang di sekitaran bawah pusat perbelanjaan Ramayana, Tanjung Karang, Bandar Lampung, Selasa (12/7/2022) malam.

Eva Dwiana pun menghimbau masyarakat agar hati-hati dalam menggunakan benda yang dapat menimbulkan sumber api.

"Kepada masyarakat tolong diperiksa kembali kabel listrik dan kompor kalau sudah tidak digunakan," ujarnya

"Karena penyebaran api sangat cepat, tidak ada angin saja cepat apalagi ada angin," pungkasnya.

Diketahui, sepanjang semester pertama 2022 telah terjadi lebih dari 60 kali kebakaran di Bandar Lampung

Hal tersebut berdasarkan keterangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung.

Bahkan di bulan Juli 2022 tercatat sudah terjadi 9 kasus kebakaran.

Kepala BPBD Kota Bandar Lampung, Syamsul Rahman mengatakan kebakaran tahun ini lebih besar dibandingkan tahun–tahun sebelumnya.

“Tahun 2020 ada 102 kasus, namun kebakaran relatif kecil, 2021 menurun 77 kasus dan 2022 ada 60 kasus dengan kebakaran cukup besar,” jelasnya.

Lebih lanjut, Syamsul Rahman menghimbau kepada masyarakat untuk mengecek listrik dan kompor gas saat ingin meninggalkan rumah.

“Kebakaran yang sering terjadi akibat korsleting listrik dan kebocoran gas kompor," kata Syamsul Rahman

"Masyarakat harus berhati-hati dan waspada menggunakan alat elektronik dan kompor,” pungkasnya.

( Tribunlampung.co.id / Hurri Agusto )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved