Kuliner Lampung, Bakso Psikopat Metro Sajikan Konsep Prasmanan

Tribunlampung.co.id, Metro - Kuliner Lampung, Bakso Psikopat hadir di Kota Metro dengan konsep bakso prasmanan.

Bakso yang sejatinya makanan yang disediakan secara langsung, kini hadir dengan konsep prasmanan atau memilih bakso yang diinginkan sendiri di Bakso Psikopat.

Bakso Psikopat hadir di Bumi Sai Wawai untuk memanjakan pecinta bakso dengan konsep yang berbeda dengan bakso yang lain.

Bakso Psikopat menawarkan berbagai macam seafood yang dibaluti adonan daging.

Bakso yang dibaluti dengan adonan daging tersebut tersedia dari berbagai macam ukuran.

Baca juga: Kuliner Lampung, Kedai Gestore di Metro Jual Jajanan Khas Korea

Baca juga: Kuliner Lampung, Menu Makanan di Warung Makan Mba Sis Serba Rp 10 Ribu

Mulai dari seafood ukuran besar, sedang dan kecil.

Berbagai jenis seafood juga tersedia untuk dinikmati warga Metro, terutama para pecinta bakso.

Dalam penyajiannya, Bakso Psikopat menyediakan dua jenis kuah.

Terdapat cita rasa kuah yang super pedas dan juga standar bagi konsumen yang tak suka pedas.

Dalam penyajiannya, konsumen bisa bebas memilih menu sendiri atau secara prasmanan.

Diantaranya bakso lobster, bakso rajungan, bakso gurita, bakso udang dan bakso kerang bambu.

Untuk harga dari tiap bakso seafoodnya pun bermacam macam.

Bakso lobster mulai dari Rp 25-45 ribu, bakso rajungan Rp 20-30 ribu, bakso gurita Rp 15 ribu, bakso udang Rp 10 ribu, dan bakso kerang bambu Rp 10 ribu.

Tidak hanya bakso seafood, Bakso Psikopat juga memiliki menu lainnya yang tidak kalah menarik.

Untuk untuk menu lainnya tersebut ada bakso rusuk iga, bakso beranak, bakso urat kecil, bakso tahu dan bakso ayam.

Harganya mulai dari Rp 25-35 ribu untuk bakso rusuk iga, bakso beranak Rp 20 ribu, bakso urat kecil dan bakso tahu Rp 2000 serta bakso ayam yang hanya Rp 1.000 per butir.

Siti Ainunsiha, owner Bakso Psikopat mengungkapkan, ketertarikannya dalam menyajikan bakso seafood ini bermula saat dirinya berbelanja dan melihat aneka seafood yang dijual.

Dengan rasa penasaran, Siti mencoba untuk membeli dan mengkombinasikan bakso resep keluarga dengan aneka seafood tersebut.

"Kalau dari resep baksonya memang sudah dari lama, yang ini kami coba untuk dikombinasikan dengan seafood," ujarnya, Sabtu 16 Juli

"Alhamdulillah cocok dan dapat diterima juga di masyarakat," lanjutnya.

Wanita yang memang asli kelahiran Metro ini berupaya semaksimal mungkin untuk menggaet konsumen yang berasal dari luar daerah.

Meskipun, dalam menjalankan usahanya banyak beberapa tantangan, apalagi dengan mahalnya harga cabai.

"Kami akan terus untuk memanjakan konsumen. Insya Allah kami akan konsisten dan tidak akan mengecewakan. Harapannya, banyak para pecinta kuliner yang datang ke Metro," ungkapnya.

Diketahui, Bakso Psikopat ini buka setiap hari mulai pukul 09.00-21.00 WIB.

Gerai ini hanya ada di Metro yang lebih tepatnya di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro Barat atau lebih tepatnya di depan Mapolsek Metro Barat.

(Tribunlampung.co.id / Muhammad Humam Ghiffary)